View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agricultural Technology
      • UT - Food Science and Technology
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agricultural Technology
      • UT - Food Science and Technology
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Penggunaan Sumber Nitrogen Organik dan Anorganik untuk Menghasilkan Xanthan Gum

      Thumbnail
      View/Open
      Full text (15.44Mb)
      Date
      1988
      Author
      Buntaran
      Suhartono, Maggy T.
      Suliantari
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa produk xanthan gum yaitu polisakarida ekstraseluler yang dihasilkan bakteri Xanthomonas campestris selama proses fermentasi cair terendam dan aerobik di dalam media yang mengandung karbohidrat, berbagai sumber nitrogen, buffer fosfat, ion magnesium, dan unsur kelumit. Berbagai sumber nitrogen, organik dan anorganik digunakan dalam penelitian ini. Sumber nitrogen tersebut adalah tepung tempe, khamir bir, dan limbah cair tahu (organik) serta ammonium sulfat (anorganik). Xanthan gum yang dihasilkan yang mempunyai mutu viskositas terbaik (tertinggi), digunakan sebagai contoh untuk diamati lebih lanjut meliputi uji kestabilan viskositas xanthan gum tersebut terhadap pengaruh pH, suhu, dan garam. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa sumber nitrogem tepung tempe menghasilkan xanthan gum dengan rendemen tertinggi yaitu 2.50 persen. Namun dalam hal mutu viskositas, sumber nitrogen limbah cair tahu menghasilkan xanthan gum yang menunjukkan viskositas tertinggi yaitu 1440 CP pada konsentrasi yang sama (1.0 persen) sehingga xanthan gum tersebut yang digunakan sebagai contoh untuk penelitian selanjutnya. Suasana pH terutama pH rendah (pH 2.0) dan pH tinggi (pH 12.0) terhadap larutan xanthan gum dengan atau tanpa 0.1 persen NaCl hanya mengubah viskositas larutan tersebut antara 300 - 500 CP. wilik TPB Penurunan viskositas larutan xanthan gum dengan atau tanpa 0.1 persen NaCl akibat pemanasan suhu tinggi (93°c) berkisar antara 40 - 50 persen dimana larutan tanpa NaCl menunjukkan penurunan lebih nyata yaitu sekitar 50 persen. Jika pengukuran viskositas dilakukan setelah suhu larutan xanthan gum kembali ke suhu 25°C, penurunan yang terjadi hanya sekitar 5 - 17 persen saja dimana larutan tanpa NaCl juga menunjukkan penurunan lebih nyata yaitu 17 persen. Perubahan viskositas akibat pengaruh suhu rendah (10°C) pada larutan xanthan gum dengan atau tanpa 0.1 persen NaCl tidak lebih dari 5 persen kecuali larutan xanthan gum tanpa NaCl yang diukur pada suhu 25°C menunjukkan perubahan sekitar 11 persen…dst
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/147163
      Collections
      • UT - Food Science and Technology [3619]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository