dc.description.abstract | Buah pisang ambon lumut (Musa ascuminata Colla) merupakan salah satu jenis buah pisang yang memiliki warna buah hijau kekuningan ketika matang seperti lumut. Buah ini termasuk jenis buah klimakterik yang memiliki umur simpan relatif singkat akibat laju transpirasi dan respirasi setelah proses panen pada buah. Pemberian edible coating berupa lapisan tipis yang diberikan pada permukaan kulit buah yang dapat menahan transmisi air dan gas dari buah. Kolang-kaling merupakan bahan yang potensial dijadikan edible coating karena adanya senyawa galaktomanan yang banyak digunakan sebagai pengental, penstabil dan juga emulsi pada industri pangan maupun farmasi. Formulasi edible coating dengan kolang-kaling menggunakan perbandingan kolang-kaling dan air sebanyak 1:15 dan penambahan plasticizer gliserol sebesar 0,5%,1%, dan 1,5% (b/v). Plasticizer ditambahkan agar larutan tidak rapuh dan dapat membentuk lapisan pada permukaan buah. Ditambahkan juga pengawet kalium sorbat 0,3% agar buah tidak cepat mengalami kerusakan dari mikroba. Pengamatan dilakukan 12 hari dengan melihat perubahan karakteristik susut bobot, perubahan warna, tingkat kekerasan buah, dan nilai total padatan terlarut. Hasil pengamatan karakteristik buah pisang ambon lumut yang diberi edible coating kolang-kaling menunjukkan laju kematangan yang lebih cepat dibandingkan buah yang tidak diberi edible coating. | id |