Show simple item record

dc.contributor.advisorNuraida, Lilis
dc.contributor.advisorFaridah, Didah Nur
dc.contributor.authorHanifah, Tsabita
dc.date.accessioned2020-02-24T08:59:24Z
dc.date.available2020-02-24T08:59:24Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/102379
dc.description.abstractKadar kolesterol dalam darah merupakan salah satu faktor risiko penyebab penyakit kardiovaskular yang merupakan penyebab kematian terbesar di dunia. Upaya yang dapat dilakukan untuk menurunkan kadar kolesterol adalah dengan konsumsi obat-obatan dan/atau penerapan pola makan yang sehat, termasuk di dalamnya pangan fungsional yang memiliki efek hipokolesterolemik. Beberapa isolat Bakteri Asam Laktat (BAL) diketahui sebagai probiotik dan memiliki kemampuan menurunkan kolesterol. BAL dapat ditemukan pada banyak pangan fermentasi salah satunya sawi asin. Aplikasi BAL dalam produk pangan, dapat menimbulkan risiko kerusakan pada sel BAL dan viabilitas BAL yang mempengaruhi kemampuannya dalam menurunkan kolesterol. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji aktivitas hipokolesterolemik BAL asal sawi asin pada kondisi sel tumbuh, istirahat, dan mati dengan metode in vitro. Pengujian aktivitas hipokolesterolemik dilakukan terhadap 5 isolat BAL asal sawi asin, yaitu L. plantarum 1 4C1062, L. plantarum 1 4C161, L. plantarum 1 4C962, L. plantarum 1 4C761, and L. fermentum 3B151 dan L. rhamnosus R23 sebagai isolat pembanding. Kolesterol dalam media dianalisis berdasarkan prinsip perubahan warna dengan menggunakan spektrofotometer. Kemampuan isolat BAL untuk menurunkan kolesterol bervariasi pada tiap isolat dengan kisaran penurunan antara 20.07% hingga 49.37%. Aktivitas hipokolesterolemik tertinggi ditunjukkan oleh sel tumbuh L. plantarum 1 4C161 dengan kemampuan menurunkan 49.37% kolesterol dari media dan berbeda nyata dengan isolat lainnya (p<0.05). Namun, berdasarkan jumlah selnya, L. fermentum 3B151 menunjukkan aktivitas hipokolesterolemik tertinggi pada kondisi sel tumbuhnya yaitu penurunan sebesar 0.26 mg/1010 cfu. Kemampuan penurunan kolesterol menurun secara signifikan pada kondisi sel istirahat dan sel mati, walaupun sel bakteri tetap menunjukkan aktivitas hipokolesterolemik yaitu sebesar 12.76-18.24% untuk sel istirahat dan 5.32-17.72% untuk sel mati. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa untuk mendapatkan aktivitas hipokolesterolemik yang maksimal dari BAL asal sawi asin, sel-sel bakteri harus berada dalam kondisi metabolisme yang aktif.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcFood scienceid
dc.subject.ddcFermented mustardid
dc.subject.ddc2019id
dc.subject.ddcBogor- Jawa Baratid
dc.titleAktivitas Hipokolesterolemik Sel Tumbuh, Istirahat, dan Mati Bakteri Asam Laktat Asal Sawi Asinid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordhipokolesterolemikid
dc.subject.keywordBALid
dc.subject.keywordsel tumbuhid
dc.subject.keywordsel istirahatid
dc.subject.keywordsel matiid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record