dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang
berhubungan dengan sisa makanan pada pasien rawat inap di RSUD.dr. Haulussy
Ambon. Desain penelitian cross-sectional dilakukan pada 88 orang pasien rawat
inap diambil dengan menggunakan metode purposive sampling. Sisa makanan
diukur dengan penimbangan. Persen sisa makanan pada pasien jenis perawatan
penyakit dalam hanya sisa lauk hewani yang masih <20%. Persen sisa makanan
pada jenis perawatan kebidanan menunjukan hanya sisa sayur yang > 20%. Hasil
uji hubungan korelasi Spearman, menunjukan terdapat hubungan jenis perawatan
dengan sisa makanan dengan p=0.000. Hasil ujibeda One-Way Anova menunjukan
terdapat perbedaan yang nyata sisa makanan berdasarkan jenis perawatan p<0.05.
Hasil uji hubungan menunjukan tidak terdapat hubungan jenis kelamin, kelas
perawatan, jenis pekerjaan dengan sisa makanan, namun terdapat hubunganusia
dengan sisa makanan. Terdapat hubungan yang signifikan tingkat kesukaan
dengan sisa makanan dengan p<0.05. Zat sisa makanan per orang per hari (tiga
kali makanan utama) yaitu energi 348 kkal, protein 11.7 gram, lemak 7.4% dan
karbohidrat 43.3 gram. Persentase kandungan zat gizi makanan dari ketersediaan
kandungan zat gizi makanan rumah sakit sebesar 15.2% energi, 15 % protein,
12.8% lemak, 14.1% karbohidrat. Subjek jenis perawatan penyakit dalam
memiliki sisa makanan pokok, lauk nabati, dan sayur > 20% dibandingkan
perawatan kebidanan. | id |