Show simple item record

dc.contributor.advisorHariyadi, Purwiyatno
dc.contributor.advisorFahrudin, Anas
dc.contributor.authorPutri, Rizki Sandi Widya
dc.date.accessioned2018-01-25T03:22:25Z
dc.date.available2018-01-25T03:22:25Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/89377
dc.description.abstractBanyaknya kasus produk substandar yang harus dibuang membuat perusahaan pengolahan susu terus berupaya mengendalikan proses untuk perbaikan kualitas susu mencapai standar minimal yang diinginkan. Perbaikan dan pengendalian mutu produk dilakukan untuk mengurangi jumlah produk substandar. Metode six sigma digunakan untuk meningkatkan kualitas produk menuju target 3.4 kegagalan per sejuta kesempatan transaksi produk barang. Metode six sigma memiliki lima langkah, yaitu langkah-langkah Define, Measure, Analyze, Improve, Control (DMAIC). Metode DMAIC akan dilakukan menggunakan beberapa alat bantu peningkatan kualitas, yaitu diagram tabel CTQ (Critical to Quality), diagram pareto, diagram ishikawa, true and false, why-why analysis, dan FMEA (Failure Mode and Effect Analyze). Hasil analisis menunjukkan bahwa kerusakan lecet alufo merupakan faktor utama penyebab terjadinya produk substandar. Perbaikan terhadap penurunan kerusakan lecet alufo dapat menaikkan nilai kapabilitas proses dari 4.223 sigma menjadi 4.30 sigma.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcFood tehnologyid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcJawa Timurid
dc.titleAplikasi Six Sigma DMAIC sebagai Metode Pengendalian dan Perbaikan Kualitas Produk Susu Cair Steril.id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordDMAICid
dc.subject.keywordMutuid
dc.subject.keywordProduk substandarid
dc.subject.keywordSix Sigmaid
dc.subject.keywordSusu Cair Sterilid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record