Perbaikan Mutu Roundness Bakso Unyil di UD Sariwangi
Abstract
Mutu roundness bakso Unyil yang diproduksi oleh UD Sariwangi saat ini
masih berada di bawah kompetitor. Persaingan pasar yang semakin ketat pada
industri bakso menuntut untuk dapat menciptakan produk yang sesuai dengan
keinginan konsumen. Perbaikan mutu roundness menjadi salah satu langkah yang
dapat dilakukan untuk meningkatkan penerimaan konsumen. Metode perbaikan
mutu dilakukan melalaui lima tahapan, yaitu identifikasi proses riil di industri,
identfikasi penyebab rendahnya mutu roundness (Plan), uji coba perbaikan
produksi (Do), dan implementasi tindakan perbaikan (Action). Analisis data akan
menggunakan check sheet, Diagram Ishikawa, diagram kendali, histogram, dan uji
sensori rangking berpasangan. Implementasi alternatif perbaikan yang telah
dilakukan, diantaranya penyesuaian jumlah adonan pada kuali mixing,
pemasangan alat pengukur suhu di bak pemanasan awal, standarisasi penggunaan
es, perbaikan teknik pencampuran fosfat dan garam, penghilangan penggunaan
baking powder, dan pergantian jenis pisau di kuali mixing ternyata tidak hanya
memperbaiki mutu roundness bakso Unyil tetapi juga memperbaiki kondisi pada
permukaan bakso Unyil yang berkerut dan tidak halus.