| dc.description.abstract | Minyak ikan patin mengandung omega-9 yang tinggi namun rendah
omega-3. Kandungan omega-3 pada minyak patin mencapai 1,06%, sehingga perlu
dikombinasikan dengan minyak sardin yang mengandung omega-3 sebesar
20,45%. Minyak ikan patin diektraksi dengan metode dry rendering pemanasan
kompor, sedangkan minyak sardin diperoleh dari hasil samping industri
penepungan ikan. Kedua jenis minyak ikan tersebut dimurnikan dan
dikombinasikan dengan perbandingan (patin : sardin) 1:1, 1:2, 1:3, 1:4, 4:1, 4:2,
dan 4:3. Kombinasi minyak patin dan sardin terbaik adalah 4:1. Kombinasi tersebut
memiliki kenampakan yang paling jernih serta mengandung omega-3 dan omega-6
dengan rasio 1:2 dengan kandungan omega-9 yang tinggi yakni 29,0%. Kombinasi
minyak tersebut memiliki karakteristik sebagai berikut: 0,51±0,02 % asam lemak
bebas; 2,85±0,21 meq/kg bilangan peroksida; 13,74±0,98 meq/kg bilangan panisidin;
19,44±0,55 meq/kg total oksidasi, dan 63,93±5,73 %T kejernihan.
Analisis terhadap parameter oksidasi pada minyak tersebut sudah memenuhi
International Fish Oil Standard (IFOS 2014) | id |
