Show simple item record

dc.contributor.advisorHubeis, Musa
dc.contributor.authorYusdariani, Nindi
dc.date.accessioned2017-06-05T02:54:12Z
dc.date.available2017-06-05T02:54:12Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/87204
dc.description.abstractPertumbuhan global perkebunan sawit terus meningkat, namun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sektor agribisnis melemah dari tahun 2013 hingga tahun 2015, walaupun pada tahun 2014 kembali pulih dan naik. Hal ini menjadi pertimbangan investor untuk melakukan investasi di perusahaan perkebunan dilihat dari kinerja keuangannya. Penelitian ini bertujuan menganalisis kinerja keuangan perusahaan perkebunan berdasarkan pendekatan metode Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA), serta memberikan referensi bagi investor dalam berinvestasi pada saham perusahaan perkebunan. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode EVA dan MVA. Data penelitian bersifat kuantitatif yang menggunakan data sekunder selama periode 2013-2015. Hasil analisis kinerja keuangan menunjukkan bahwa PT Astra Agro Lestari Tbk, PT Eagle High Plantations Tbk, PT PP London Sumatera Indonesia Tbk, dan PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk secara keseluruhan memiliki nilai EVA lebih dari 0 atau perusahaan mampu memberi nilai tambah ekonomi bagi investor. Selain itu, MVA ketiga perusahaan menunjukkan nilai lebih dari 0, berarti perusahaan mampu menambah kekayaan pemilik perusahaan.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcEconomicsid
dc.subject.ddcFinanceid
dc.subject.ddc2016id
dc.subject.ddcSumateraid
dc.titleAnalisis Kinerja Keuangan Perusahaan Perkebunan Indeks LQ45 di BEIid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordanalisis kinerja keuanganid
dc.subject.keywordperusahaan perkebunanid
dc.subject.keywordindeks LQ45id


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record