View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Human Ecology
      • UT - Nutrition Science
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Human Ecology
      • UT - Nutrition Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Perubahan Sifat Fisikokimia Dan Organoleptik Minuman Isotonik Air Kelapa Dengan Proses Ultrafiltrasi Dan Ultraviolet Selama Penyimpanan

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (1.357Mb)
      Date
      2016
      Author
      Rindu Inayatullah, Karizma
      Setiawan, Budi
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Tujuan penelitian ini adalah mengkaji perubahan sifat produk minuman isotonik air kelapa yang disimpan dalam beberapa perlakuan serta menduga umur simpannya. Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktor tunggal. Terdapat tiga jenis faktor yang dianalisis secara terpisah yakni suhu (8°C, 13°C, 25°C); pengolahan (dengan atau tanpa proses ultrafiltrasi dan ultraviolet); dan kemasan (botol plastik PET, kemasan paper metal). Sifat fisikokimia yang diuji adalah pH, kejernihan dan warna (L, a, b), sedangkan sifat organoleptik yang digunakan adalah warna dan aroma. Kategori isotonisitas air kelapa mengacu pada hasil penelitian Kailaku (2016). Sampel air kelapa sebagai bahan baku maupun sampel produk yang disimpan pada suhu 8˚C memiliki laju perubahan sifat fisikokimia yang lebih lambat dan sifat organoleptik yang lebih baik dibanding sampel yang disimpan pada suhu 13˚C dan 25˚C. Sampel produk memiliki laju perubahan sifat fisikokimia yang lebih lambat, tingkat kesukaan panelis terhadap aroma yang lebih tinggi dan kekuatan kejernihan yang lebih rendah, dibanding sampel bahan baku pada penyimpanan suhu 8˚C. Sampel produk yang dikemas dalam botol PET memiliki laju perubahan pH dan kejernihan yang lebih lambat dibandingkan sampel produk yang dikemas dalam paper metal. Pendugaan umur simpan paling lama adalah sampel produk yang dikemas dengan botol PET dan disimpan pada suhu 8˚C (suhu refrigerator) yakni 36 hari, berdasarkan perhitungan metode akselerasi dengan parameter kritis pH.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/80444
      Collections
      • UT - Nutrition Science [1764]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository