Show simple item record

dc.contributor.authorKoesoema, Dewi
dc.date.accessioned2010-09-28T06:58:03Z
dc.date.available2010-09-28T06:58:03Z
dc.date.issued1993
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/39823
dc.description.abstractPembuatan tahu sebagai produk dari kedelai, memerlukan varietas kedelai tertentu, agar diperoleh tekstur yang diinginkan. Sampai saat ini belum ada informasi ilmiah yang dapat menjelaskan mengapa hanya varietas tertentu yang dapat menghasilkan tahu dengan sifat tekstur khas. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh informasi dasar tentang pengaruh rasio globulin 7s dan 11s dari protein kedelai terhadap tekstur tahu. Dengan mengetahui pengaruh ini, pemilihan varietas kedelai untuk membuat tahu akan lebih mudah. Selain itu pencampuran varietas kedelai dapat dilakukan untuk memperoleh tekstur tahu yang diinginkan. Kedelai yang diteliti dalam penelitian ini sebanyak empat belas varietas. Globulin 7s dan 11s masing-masing varietas diisolasi, kemudian dihitung rasionya dengan metode gravimetri. Tahu yang dibuat dari varietas tersebut diukur teksturnya dengan Steven Texturometer.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titlePengaruh Rasio Globulin 7S dan 11S Isolat Protein Kedelai terhadap Tekstur Tahuid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record