Pengaruh Jumlah Pelarut, Suhu dan Waktu Ekstraksi terhadap Rendemen dan Mutu Cairan Kulit Biji Mete (Cashew Nut Shell Liquid)
Abstract
Biji mete (cashew nut) merupakan salah satu produk tanaman jambu mete atau Anacardium occidentale Linn. Dari biji mete ini diperoleh kacang mete (kernel) serta cairan kulit biji mete (cashew nut shell liquid atau CNSL). Kandungan senyawasenyawa fenolat dengan rantai sisi tak jenuh yang panjang dalam CNSL menyebabkan CNSL dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku berbagai industri non pangan seperti bahan pembuatan cat, tinta, bahan pelapis kayu, dan bahan pelapis rem pada roda. Salah satu metode yang digunakan untuk ekstraksi CNSL adalah ekstraksi dengan menggunakan pelarut. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh kondisi ekstraksi terhadap rendemen dan sifat fisiko-kimia CNSL yang dihasilkan serta mencari kondisi ekstraksi terbaik dari perlakuan-perlakuan yang terlibat. Pelarut yang digunakan adalah toluena teknis.