Show simple item record

dc.contributor.advisorSibarani, Sudjana
dc.contributor.advisorRustiawan, Asep
dc.contributor.authorRini
dc.date.accessioned2024-03-27T02:04:08Z
dc.date.available2024-03-27T02:04:08Z
dc.date.issued1992
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/143765
dc.description.abstractCincau hijau (Premna oblongifolia Merr) merupakan makanan ringan yang dikenal masyarakat serta bergizi tinggi. Kandungan vitamin A-nya sekitar 10750 SI dalam 100 gram dengan serat kasar 4,96%. Akan tetapi cincau hijau adalah hasil industri rumah tangga yang kurang memperhatikan syarat-syarat kesehatan, sehingga keamanannya dikhawatirkan tidak terjamin. E. coli merupakan flora normal dalam usus manusia dan hewan vertebrata yang dalam kondisi tertentu dapat bersifat patogen. Keberadaan E. coli dalam makanan sering dijadikan indikator tingkat sanitasi makanan dan ada atau tidaknya bakteri patogen dalam makanan. Untuk pertumbuhan E. coli diperlukan pH optimum 7,0- 7,5 dan a minimum 0,96 serta suhu optimumnya 30-37°C. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui mutu mikrobiologi cincau hijau yang dijual pedagang keliling di Kotamadya Bogor dengan menggunakan jumlah E. coli hidup sebagai mikroba indikator.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcNutritionid
dc.titleJumlah escherichia coli hidup dalam cincau hijau (premna oblongifolia Merr) yang dijual pedagang keliling di Kotamadya Bogor : studi kasusid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordcincau hijauid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record