| dc.description.abstract | Indonesia merupakan salah satu negara pengekspor ikan tuna terbesar di dunia. Ikan tuna diekspor baik dalam bentuk beku, fillet maupun dikalengkan. Limbah yang dihasilkan oleh industri ikan tuna cukup besar sehingga diperlukan penanganan khusus untuk mengurangi dampak negatif pada lingkungan dan meningkatkan daya gunanya. Salah satu limbah pada pengalengan ikan tuna adalah daging merah. Daging merah mempunyai kualitas lebih rendah karena mudah tengik, berbau amis dan warnanya gelap.
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari penggunaan daging merah ikan tuna sebagai bahan baku pembuatan kecap ikan dan penggunaan antioksidan untuk mengurangi ketengikan kecap ikan dari daging merah ikan tuna.
Penelitian pendahuluan dilakukan untuk mengetahui cara pembuatan kecap dari daging merah ikan tuna, menentukan waktu fermentasi optimal yang dibutuhkan dan menentukan jenis antioksidan terbaik yang akan dipakai dalam penelitian utama. ... | id |
