Pengaruh penambahan natrium propionat, jenis kemasan dan lama penyimpanan terhadap kandungan iodium dan mutu permen jelly rumput laut (Eucheuma cottonii)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari perilaku anak sekolah dasar dalam mengkonsumsi permen, mempelajari pembuatan permen jelly rumput laut dan menentukan permen jelly rumput laut yang paling disukai; mengetahui komposisi gizi rumput laut dan permen jelly rumput laut yang paling disukai; mempelajari penambahan natrium propionat, jenis kemasan dan lama penyimpanan terhadap kandungan iodium dan mutu permen jelly rumput laut dan mengetahui biaya pembuatan permen jelly rumput laut. Penelitian dilakukan dalam dua tahap yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian lanjutan. Pada penelitian pendahuluan dilakukan survei untuk mempelajari perilaku anak sekolah dasar dalam mengkonsumsi permen dan memperoleh formula permen yang paling disukai melalui uji organoleptik dengan perlakuan penambahan gelatin sebanyak 8, 9 dan 10 gram. Penelitian lanjutan dilakukan dengan menggunakan formula permen jelly rumput laut yang paling disukai dan ditambahkan natrium propionat sebanyak 0%, 0.1% dan 0.2 %. Selanjutnya permen disimpan selama 8 minggu setelah dikemas dengan plastik polipropilen dan oriented polipropilen dan dilakukan pengamatan terhadap kadar iodium dan sifat kimianya (kadar air, total asam dau total gula). Hasil survei perilaku anak sekolah dasar dalam mengkonsumsi permen disajikan dalam bentuk deskriptif. Uji organoleptik yang dilakukan terdiri dari uji kesukaan (panelis anak sekolah dasar) dan uji mutu skalar (panelis mahasiswa). Hasil uji kesukaan dianalisis dengan menghitung persentase frekuensi penerimaan, sedangkan hasil uji mutu skalar dianalisis menggunakan rancangan acak lengkap sub sampling. Untuk menentukan formula yang paling disukai, dilakukan pembobotan persentase hasil uji skalar. Rancangan percobaan yang digunakan untuk penelitian lanjutan adalah rancangan acak faktorial 3 faktor dan dilakukan uji lanjut Duncan untuk menyatakan beda nyata (Steel & Tonie, 1991).