Show simple item record

dc.contributor.advisorSetiawan, Budi
dc.contributor.authorRatnayani
dc.date.accessioned2024-01-25T09:08:26Z
dc.date.available2024-01-25T09:08:26Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136248
dc.description.abstractProgram Pemberian Makanan (PMT) bagi mahasiswa merupakan salah satu upaya untuk menanggulangi masalah kekurangan gizi pada mahasiswa. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi karakteristik mahasiswa putra TPB IPB dengan status gizi kurang sebagai dasar program pemberian makanan tambahan bagi mahasiswa. Fokus utama dalam penelitian ini yaitu mengenai konsumsi pangan mahasiswa yang berstatus gizi kurang. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study. Penelitian dilakukan di asrama putra TPB IPB yang berlangsung pada bulan Mei-Juni 2005. Jumlah contoh yang digunakan yaitu sebanyak 60 orang. Hubungan antar variabel dianalisis dengan menggunakan uji korelasi Spearman dan Pearson. Rata-rata konsumsi energi, protein, zat besi dan vitamin C contoh yaitu 1840 Kal, 44.8 g, 15.9 mg, dan 40.7 mg. Jumlah ini masih rendah jika dibandingkan dengan Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang dianjurkan. Selisih antara konsumsi energi, protein dan vitamin C dengan angka kecukupan gizi berdasarkan WNPG 1998 yaitu -438 Kal, -13.1 g, -5.5 mg, dan -19.3 mg. Sedangkan selisih antara konsumsi energi, protein dan vitamin C dengan angka kecukupan gizi berdasarkan WNPG 2004 yaitu -391 Kal, -8.7 g, 2.4 mg, dan -49.3 mg. Tingkat konsumsi energi dan zat gizi berdasarkan WNPG 1998 masih berada di bawah 100% AKG. Begitu pula berdasarkan WNPG 2004 tingkat konsumsi energi dan zat gizi mahasiswa masih berada di bawah 100% AKG kecuali tingkat konsumsi zat besi. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang nyata antara pengeluaran untuk makanan utama per hari dengan konsumsi energi, protein, dan zat besi. Selain itu, juga terdapat hubungan yang nyata antara pengeluaran untuk makanan jajanan per hari dengan konsumsi zat besi. Namun tidak terdapat hubungan yang nyata antara jumlah uang saku per bulan, pengeluaran pangan per bulan, serta pengetahuan gizi dengan konsumsi energi dan zat gizi. Melihat masih kurangnya konsumsi pangan pada mahasiswa maka program PMT ini sangat penting untuk dilaksanakan. Jumlah energi yang dapat diberikan pada program PMT untuk memenuhi kebutuhan gizi mahasiswa yaitu sebesar 400 Kal.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcKarakteristik mahasiswa putraid
dc.titleIdentifikasi karakteristik mahasiswa putra TPB IPB dengan status gizi kurangid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record