| dc.description.abstract | Secara umum tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh suplemen herbal Kiranti terhadap skor keluhan menstruasi pada mahasiswi TPB IPB. Tujuan khususnya adalah (1) mengetahui karakteristik sosial ekonomi mahasiswa putri yang menjadi subjek penelitian, (2) mengetahui jenis suplemen yang digunakan mahasiswa putri untuk mengatasi keluhan menstruasi, (3) mengetahui jenis dan tingkat keluhan sebelum dan sesudah intervensi dan (4) mengetahui pengaruh suplemen herbal.
Kiranti untuk mengatasi keluhan menstruasi. Penelitian ini menggunakan disain studi eksperimental (experimental study design), dilakukan pada mahasiswa putri TPB IPB tahun 2003/2004 yang bermukim di asrama TPB IPB, Waktu penelitian dilakukan dari bulan April 2004 sampai bulan Januari 2005. Penentuan mahasiswa putri sebagai objek penelitian dilakukan secara purposive dengan pertimbangan bahwa mahasiswa yang bermukim di asrama memiliki latar belakang sosial budaya yang beragam dan memiliki akses yang terbatas dengan lingkungan luar yang akan mempengaruhi status gizinya. Penarikan 120 contoh dilakukan secara acak dari 403 mahasiswa putri yang bersedia dan mempunyai keluhan menstruasi sedang dan berat.
Selanjutnya dari 120 contoh ini ditarik secara acak 60 contoh sebagai kelompok perlakuan dan sisanya sebagai kelompok kontrol. Data yang akan dikumpulkan berupa data primer dan data sekunder. Data primer meliputi data karakteristik contoh, usia awal menstruasi, lama menstruasi, keteraturan dan lama siklus menstruasi, keluhan menjelang dan saat menstruasi, upaya yang dilakukan untuk keluhan menstruasi, dan suplemen yang digunakan selama menstruasi. Data tersebut diperoleh dengan menggunakan kuisioner dan wawancara dengan contoh. Data sekunder meliputi jumlah mahasisiwi putri TPB IPB 2003/2004 serta data asrama diperoleh dari Badan Pengelola Asrama (BPA).
Data yang terkumpul diolah dan dianalisis secara deskriptif dan analitik. Data statistik diolah dengan menggunakan program komputer. Ada tidaknya perbedaan karakteristik contoh perlakuan dan kontrol sebelum intervensi dianalisa menggunakan uji t. Untuk mengetahui perubahan skor keluhan contoh perlakuan sebelum dan setelah intervensi dianalisa menggunakan uji beda dua sampel berhubungan (dependent) Wilcoxon. Pengaruh intervensi suplemen kiranti terhadap masing-masing jenis keluhan dan skor keluhan menstruasi digunakan uji beda dua sampel tidak berhubungan (independent) Mann-Whitney.
Data keluhan menstruasi diolah dengan tabulasi frekuensi dan dibuat kategori skor keluhan menstruasi (tidak ada keluhan, ringan, sedang, dan berat), sehingga total skor keluhan menstruasi sebesar 21 untuk menjelang maupun saat menstruasi. Kategori skor tidak ada keluhan diberikan kepada contoh dengan skor keluhan 0, kategori skor ringan diberikan kepada contoh dengan skor keluhan menstruasi 1 sampai 3, kategori skor sedang diberikan kepada contoh dengan skor keluhan…dst | id |
