Akses pangan rumahtangga penerima program pemberdayaan ekonomi masyarakat kaitannya dengan tingkat kecukupan energi dan protein di Kota dan Kabupaten Bogor

Abstract

Tujuan umum penelitian ini adalah untuk menganalisis akses pangan rumahtangga penerima program pemberdayaan ekonomi masyarakat kaitannya dengan tingkat kecukupan energi dan protein di Kota dan Kabupaten Bogor. Tujuan khusus dari penelitian ini adalah: (1) Mengidentifikasi karakteristik rumahtangga penerima program pemberdayaan (usia, pendidikan, pekerjaan, alokasi pengeluaran dan jumlah anggota keluarga), (2) Menganalisis akses pangan (fisik, sosial, ekonomi) rumahtangga penerima program pemberdayaan, (3) Menganalisis tingkat kecukupan energi-protein rumah tangga penerima program pemberdayaan, (4) Menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kecukupan energi dan protein, (6) Menganalisis pengaruh keikutsertaan dalam program pemberdayaan ekonomi masyarakat terhadap jumlah konsumsi pangan rumahtangga penerima program pemberdayaan. Desain penelitian ini termasuk penelitian retrospektif karena mempertimbangkan data pada waktu yang lalu. Penelitian ini merupakan bagian dari studi tentang Kajian Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat untuk Peningkatan Akses Pangan. Contoh adalah penerima program pemberdayaan ekonomi, diantaranya PNPM, KUBE, P2KP, DAKABALAREA, dan GARDA EMAS. Penerima program pemberdayaan berasal dari empat kelurahan pada kecamatan yang berbeda yang dipilih menggunakan teknik penarikan contoh acak sederhana. Masing-masing jenis program pemberdayaan diambil sebanyak 10 orang penerima program pemberdayaan, total penerima program pemberdayaan yang dijadikan contoh pada penelitian ini adalah 48 orang. Data primer terdiri dari karakteristik rumahtangga penerima program pemberdayaan (usia, besar keluarga, pendidikan, pekerjaan, pendapatan, pengeluaran dan status sosial ekonomi), akses ekonomi, akses fisik, dan akses sosial rumahtangga penerima program pemberdayaan, serta tingkat kecukupan energi dan protein rumahtangga penerima program pemberdayaan. Jenis data sekunder yang dikumpulkan meliputi keadaan umum lokasi penelitian, daftar lokasi pelaksanaan program pemberdayaan ekonomi, dan daftar penerima program pemberdayaan ekonomi. ...