Show simple item record

dc.contributor.advisorPurwono, Joko
dc.contributor.advisorSuroso, Arif Imam
dc.contributor.authorRistawati, Rina Kurnia
dc.date.accessioned2023-10-19T02:56:59Z
dc.date.available2023-10-19T02:56:59Z
dc.date.issued1998
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/127028
dc.description.abstractMutu dalam penelitian didefinisikan sebagai sesuatu yang diinginkan konsumen. CV Kem Farms sebagai salah satu perusahaan agroidustri yang bergerak dibidang sayuran olahan yang seluruh produksinya diekspor sangat memperhatikan kualitas produknya. Untuk itu penelitian yang bersifat studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui manajemen pengendalian mutu yang diterapkan oleh CV Kem Farms, mengetahui kendala-kendala yang dihadapi perusahaan dalam meningkatkan dan mengendalikan mutu produk yang dihasilkannya serta untuk mengetahui keragaan mutu bahan baku, mutu produk terung goreng beku yang dihasilkan. Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini terdiri dari dua metode yaitu Proses Hirarki Analitik (PHA) yang digunakan untuk menganalisis kendala-kendala yang dihadapi perusahaan dalam mengendalikan dan meningkatkan mutu produknya. Dan Metode Pengendalian Mutu Statistik untuk mengetahui keragaan mutu bahan baku dan produk terung goreng beku yang dihasilkan. Sistem Manajemen Pengendalian Mutu yang diterapkan oleh CV Kem Farms sedikit banyak telah menerapkan konsep pengendalian mutu total dibuktikan dengan diterapkannya prinsip pengendalian mutu total. Manajemen Pengendalian Mutu dibawahi oleh bagian Quality Control yang bertugas mengawasi dan melakukan pengendalian terhadap proses produksi yang berlangsung diantaranya melalui pencatatan, pengujian sampel di laboratorium serta membuat laporan secara berkala mengenai hasil produksi selama satu bulan kepada Facton; Manager. Teknik pengendalian mutu yang diterapkan perusahaan merujuk pada sistem Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP). Dalam rangka mengikutsertakan seluruh jajaran karyawan untuk ikut dalam mengambil keputusan dibentuk pula Gugus Kendali Mutu (GKM), walaupun GKM yang terbentuk belum dapat dikatakan aktif.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcAgricultural Economicsid
dc.subject.ddcManagementid
dc.titleAnalisis sistem manajemen pengendalian mutu pada perusahaan agroindustri terung: Studi kasus di CV Kem Farms, Semarangid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record