Status anemia pada wanita dewasa obes di dua desa lingkar kampus Institut Pertanian Bogor
Abstract
Penelitian ini bertunjuan untuk menganalisis hubungan indeks massa tubuh (IMT) dan lingkar perut dengan konsentrasi Hemoglobin (Hb) pada 75 wanita dewasa obes secara purposive. Desain penelitian adalah cross-sectional study. Data primer dikumpulkan dengan wawancara, meliputi karakteristik contoh dan sosial ekonomi keluarga, kebiasaan merokok, riwayat penyakit, penggunaan kontrasepsi, gangguan menstruasi, kebiasaan olahraga, kebiasaan makan, intake makanan, dan bioavailabilitas zat besi. Konsentrasi Hb, berat badan, tinggi badan, dan lingkar perut dikumpulkan dengan pengukuran langsung. Semua contoh dalam penelitian ini mengalami obesitas sentral dan 45.3% mengalami anemia. Terdapat hubungan signifikan (p<0.05) antara pendapatan per kapita dan jumlah anggota rumah tangga dengan kebiasaan makan. Frekuensi konsumsi mie dan bihun menunjukkan hubungan positif signifikan (p<0.05) dengan IMT dan lingkar perut. Kebiasaan olahraga contoh tidak menunjukkan hubungan yang signifikan (p>0.05) dengan IMT dan lingkar perut. Terdapat hubungan negatif signifikan (p<0.05) antara asupan vitamin A dengan IMT dan lingkar perut. Hasil uji korelasi menunjukkan hubungan negatif signifikan antara kebiasaan olahraga dan asupan vitamin A dengan konsentrasi Hb. Terdapat hubungan positif (p<0.05) antara IMT dan lingkar perut dengan konsentrasi Hb.
Collections
- UT - Nutrition Science [2867]