| dc.description.abstract | Frekuensi konsumsi makanan instan oleh masyarakat Indonesia cukup tinggi. Angka konsumsi bubur instan di Indonesia sempat melonjak tinggi pada tahun 2011 – 2015. Akan tetapi seiring berjalannya waktu angka konsumsi bubur instan semakin menurun, padahal bubur instan dapat menjadi salah satu alternatif pengganti sarapan untuk menjaga angka sarapan di Indonesia. Perlu dilakukan analisis atribut mutu bubur instan kemasan yang sesuai dengan preferensi konsumen agar industri bubur instan dapat mengembangkan produknya dengan tepat. Penelitian ini bertujuan mengetahui atribut mutu dominan pada bubur instan kemasan menggunakan klasifikasi Caswell dan mengetahui faktor-faktor yang secara signifikan memengaruhi penilaian konsumen terhadapat atribut mutu bubur instan kemasan. Pengambilan data dilakukan dengan menyebar kuesioner online dengan teknik pengambilan sampel convenience sampling. Data diolah dengan analisis crosstab, analisis korelasi, analisis faktor, uji Kruskal-Wallis, dan uji lanjut multiple Dunn menggunakan bantuan SPSS. Atribut mutu dominan bubur instan adalah sensori, sertifikasi, dan keamanan pangan. Usia konsumen secara signifikan memengaruhi penilaian terhadap atribut mutu kandungan gizi, sensori, dan proses pada bubur instan. Bubur instan kemasan sachet plastik merupakan jenis yang paling sering dikonsumsi. Akan tetapi bubur instan kemasan cup plastik memiliki penilaian atribut mutu yang lebih unggul. | id |
