Situasi Beban Gizi Ganda pada Anak Balita dan Fakor-Faktor yang Berhubungan di Provinsi Aceh Tahun 2013-2017

Abstract

Negara Indonesia saat ini sedang mengalami masalah beban gizi ganda. Permasalahan gizi dipengaruhi oleh beberapa faktor penyebab, seperti kemiskinan, pendidikan yang rendah, kurangnya ketersediaan pangan, akses terhadap fasilitas kesehatan dan konsumsi pangan, serta penyakit infeksi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis situasi beban gizi ganda pada anak balita dan faktor-faktor yang berhubungan di Provinsi Aceh tahun 2013–2017. Data yang diolah merupakan data sekunder dari dinas terkait di Provinsi Aceh. Hasil analisis menunjukkan bahwa situasi beban gizi ganda yang terjadi pada anak balita di Provinsi Aceh mengalami penurunan, yaitu anak balita underweight sebesar 0,3%, anak balita stunting sebesar 1,2% dan anak balita overweight sebesar 1,2% per tahun. Konsumsi pangan berdasarkan konsumsi energi, protein dan skor PPH mengalami peningkatan. Kasus pneumonia mengalami peningkatan sebesar 0,3% per tahun. Situasi ketersediaan pangan, baik secara kuantitatif maupun kualitatif, mengalami peningkatan. Sebagian besar indikator akses terhadap fasilitas kesehatan mengalami peningkatan. Sementara itu, cakupan pemberian vitamin A mengalami penurunan selama periode tahun 2013-2017sebesar 3,6% per tahun. Indikator dari variabel kemiskinan mengalami penurunan sedangkan indikator dari variabel pendidikan mengalami peningkatan setiap tahunnya. Intervensi, monitoring dan evaluasi yang optimal serta kerja sama mulisektoral yang berjalan dengan baik diharapkan dapat menurunkan masalah beban gizi ganda yang terjadi.