Karakterisasi Komponen Polisakarida Kulit Ubi Kayu
Date
2022-03-01Author
Rhezarespati, Muhammad Fadhil
Budijanto, Slamet
Metadata
Show full item recordAbstract
Pengolahan ubi kayu menghasilkan limbah berupa kulit dalam jumlah besar berkontribusi signifikan pada pencemaran lingkungan. Pemanfaatan komponen polisakarida kulit ubi kayu sebagai bahan baku industri pangan dan bioteknologi dinilai sangat potensial, namun faktor jenis varietas tanaman dapat menyebabkan perbedaan nilai komponen penyusun kulit ubi kayu. Penelitian ini bertujuan untuk mengkarakterisasi komponen polisakarida dari kulit 10 genotipe ubi kayu hasil pemuliaan IPB. Karakterisasi dilakukan dengan melakukan analisis kuantitatif kadar air, kadar pati dan kadar serat kasar metode van Soest pada tepung kulit ubi kayu. Hasil analisis kemudian dievaluasi dengan studi literatur. Hasil dari analisis total pati tepung kulit ubi kayu berkisar antara 54.49-61.86%. Kadar NDF dari sampel tepung kulit ubi kayu berkisar antara 10.99-23.87%. Sedangkan kadar ADF bernilai lebih kecil yaitu antara 8.04-16.97%. Uji lanjutan van Soest dengan penggunaan asam kuat menunjukkan kadar selulosa dan lignin sampel tepung kulit ubi kayu hasil pemuliaan masing-masing berkisar antara 5.14-15.20% dan 1.26-4.92%. Kadar hemiselulosa didefinisikan sebagai nilai dari acid detergent soluble dan dihitung dengan mengurangi kadar NDF dengan ADF dari sampel, hasil didapatkan berkisar antara 2.57-9.02%.