dc.description.abstract | Moci merupakan tradisi minum teh seduh yang terkenal di Tegal. Kebiasaan moci mulai tergeser dengan banyaknya minuman teh kemasan siap minum yang lebih praktis. Minuman teh kemasan siap minum memiliki beragam atribut yang dapat mempengaruhi persepsi konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk minuman teh yang lebih sering dikonsumsi oleh masyarakat Kabupaten Tegal, mengidentifikasi atribut minuman teh kemasan yang menjadi perhatian utama, dianggap penting, serta berpengaruh dalam keputusan pembelian. Metode yang digunakan adalah metode survei dengan purposive sampling. Data dianalisis dengan uji deskriptif dan chi square. Hasil penelitian menunjukkan masyarakat Kabupaten Tegal lebih sering mengonsumsi teh seduh (61,33%) dibandingkan teh kemasan (38,67%). Atribut minuman teh kemasan yang menjadi perhatian utama adalah rasa dan aroma (38,67%), kehalalan (29,33%), dan tanggal kadaluwarsa (13,33%). Atribut minuman teh kemasan yang dianggap sangat penting adalah kehalalan (92,67%), tanggal kadaluwarsa (82,00%), serta rasa dan aroma (61,33%). Atribut minuman teh kemasan yang berpengaruh terhadap keputusan pembelian adalah rasa dan aroma (98,67%), tanggal kadaluarsa (98,00%), dan kehalalan (96,67%). Jenis minuman teh kemasan yang lebih disukai konsumen adalah teh melati dengan flavour melati, berkemasan botol plastik, dan merek ABC. | id |