Body Image, Kebiasaan Makan, dan Kepercayaan Diri pada Siswi dengan Status Gizi Obese dan Non Obese di SMAN 3 Bogor
Abstract
Masa remaja merupakan masa seorang individu mengalami perkembangan secara psikologis dan perubahan fisik. Hal ini disebabkan karena mereka merasa tidak puas dengan penampilan fisik dirinya yang akan mempengaruhi kepercayaan diri dan kebiasaan makan. Kebiasaan makan yang buruk dan kepercayaan diri yang rendah akan mempengaruhi status gizi seseorang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis body image, kebiasaan makan dan kepercayaan diri pada siswi dengan status gizi obese dan non obese di SMAN 3 Bogor. Desain penelitian ini adalah cross-sectional study dan pengambilan subjek menggunakan metode purposive sampling. Subjek yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 54 subjek dengan 27 subjek kelompok obese dan 27 subjek kelompok non obese dengan usia 14-16 tahun dengan status gizi kelompok obese dan kelompok non obese. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa mayoritas subjek berusia 15 tahun (80%), body image negatif pada kelompok obese (59.7%) serta kelompok non obese (66.7%), kebiasaan makan tidak sehat pada kelompok non obese (63%) kebiasaan makan sehat pada kelompok obese (55.6%), kepercayaan diri rendah pada kelompok obese (53.8%), dan kepercayaan diri tinggi pada kelompok non obese (53.6%). Berdasarkan uji chi-square tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara body image, kebiasaan makan, dan kepercayaan diri dengan status gizi obese dan non obese (p>0.05).
Collections
- UT - Nutrition Science [2865]