Karakteristik Daging Ikan Tongkol (Euthynnus affinis) dan Hidrolisatnya sebagai Antioksidan.

Abstract

Ikan tongkol (Euthynnus affinis) termasuk komoditas perikanan unggulan di bidang ekspor. Kandungan protein pada daging ikan tongkol sebesar 22.6%. Salah satu pemanfaatan protein daging ikan yaitu dijadikan sebagai hidrolisat protein. Tujuan penelitian ini adalah menentukan karakteristik daging terang, gelap, dan campuran dari ikan tongkol (Euthynnus affinis) dan hidrolisatnya sebagai antioksidan. Daging ikan di hidrolisis menggunakan enzim alkalase 2% (55 oC, 3 jam, pH 8). Daging campuran ikan tongkol dan hidrolisatnya memiliki kadar Mg dan Zn tertinggi. Asam amino paling tinggi yaitu leusin (essensial) dan glutamat (non essensial). Hidrolisat protein daging campuran ikan tongkol memiliki derajat hidrolisis (%DH) tertinggi yaitu sebesar 64.47%. Aktivitas antioksidan pada daging segar termasuk kategori antioksidan sangat lemah (>200 ppm). Aktivitas antioksidan tertinggi terdapat pada sampel hidrolisat daging campuran, yaitu nilai IC50 sebesar 76.99 dan 87.81 ppm. Kapasitas antioksidan sebesar 281.12 dan 205.24 μmol asam askorbat/g. Aktivitas antioksidan pada tiga jenis sampel hidrolisat termasuk dalam kategori antioksidan kuat.