dc.description.abstract | Saat ini pencatatan laporan keuangan tetap menjadi masalah bagi pelaku
UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah). Hal tersebut menyebabkan UMKM
sulit untuk berkembang karena tidak dapat membuat perencanaan masa depan
untuk usahanya. Masalah ini juga dihadapi oleh usaha mikro Abon Ayam
‘Amanah’, yang belum dapat menerapkan sistem pencatatan keuangan. Penelitian
ini bertujuan untuk mengidentifikasi sistem dan bentuk pencatatan keuangan dan
mengkaji perubahan sistem keuangan yang didapat sebelum dan setelah
diterapkan sistem keuangan sederhana pada usaha mikro Abon Ayam ‘Amanah’.
Analisis data menggunakan sistem akuntansi perusahaan manufaktur dan dagang.
Usaha mikro Abon Ayam ‘Amanah’ tidak mencatat keuangan secara akuntansi
sehingga tidak dapat mengetahui biaya-biaya secara rinci. Oleh karena itu,
disusunlah pencatatan keuangan berdasarkan bukti transaksi dan disesuaikan
dengan kondisi usaha. Setelah diterapkannya sistem pencatatan keuangan
sederhana berbasis akuntansi, pelaku usaha dapat mengidentifikasi nilai modal,
aset, harga pokok produksi, dan laba bersih selama periode pengamatan. | id |