Pembelajaran Memori Spasial pada Anak Tikus dari Induk Tikus yang Diberi Sumsum Tulang Sapi
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi potensi gizi sumsum tulang sapi, serta menganalisis pengaruh sumsum tulang sapi terhadap kecerdasan memori spasial anak tikus dari induk tikus yang diberi pakan subtitusi sumsum tulang sapi. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental dengan rancangan posttest only control design. Penelitian ini menggunakan hewan percobaan yaitu 30 ekor anak tikus galur Sprague Dawley yang dibagi kedalam beberapa kelompok. Kelompok pertama yaitu kelompok anak tikus dari induk tikus yang diberikan formulasi pakan subtitusi sumsum tulang sapi selama fase kebuntingan. Kelompok kedua yaitu anak tikus dari induk tikus yang diberi formulasi pakan normal (FPN) dan anak tikus dari induk tikus yang diberi formulasi pakan penginduksi intrauterine growth restriction (FPiIUGR). Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan mengumpulkan data pembelajaran memori spasial yang didapatkan dengan menggunakan Y-maze alternation test. Data sekunder diperoleh menggunakan hasil penelitian sebelumnya berupa data analisis proksimat dan profil asam lemak sumsum tulang sapi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pembelajaran memori spasial pada anak tikus yang diberi sumsum tulang sapi dengan kelompok kontrol. Berdasarkan uji beda terlihat bahwa kelompok anak tikus yang diberi pakan subtitusi sumsum tulang sapi Donggala semi-intensif (STSDSint), signifikan berbeda nyata dengan semua kelompok perlakuan (p<0.05). Kelompok anak tikus FPN dan FPPiIUGR memiliki skor yang lebih rendah dibandingkan dengan kelompok lain. Sumsum tulang sapi memiliki kandungan gizi seperti lemak, protein dan karbohidrat. Selain itu, sumsum tulang sapi juga mengandung asam lemak essensial yang berfungsi untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan neurogenesis, serta meningkatkan kecerdasan memori spasial.
Collections
- UT - Nutrition Science [2988]