dc.description.abstract | Domba Garut adalah salah satu jenis domba lokal Indonesia. Domba Garut memiliki penampilan fisik sebagai hewan penghasil daging, namun jual beli karkas domba lokal di Indonesia belum memiliki sistem klasifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan konformasi pada komposisi dan distribusi jaringan karkas. Penelitian ini menggunakan 20 karkas domba garut dengan perbedaan konformasi karkas. Data penelitian ini dianalisis secara uji T dengan konformasi karkas (C, D, dan E) sebagai perlakuan. Parameter yang diamati terdiri dari berat dan persentasi jaringan karkas (otot, lemak, dan tulang), rasio otot/lemak, rasio otot/tulang dan jaringan karkas dalam potongan komersial. Hasil penelitian menunjukkan karkas dengan nilai konformasi karkas C memiliki bobot karkas yang lebih tinggi sehingga mempengaruhi keseluruhan berat jaringan (otot, lemak, dan tulang), namun hanya pada jaringan lemak yang berbeda nyata dalam komposisi karkas. Karkas dengan konformasi C memiliki bobot otot yang lebih tinggi pada potongan komersial leg, shoulder, rack, dan breast, namun hanya pada potongan shank yang persentasi ototnya lebih tinggi. | id |