Uji Efektivitas Pupuk KCl Hasil Samping Alkali Industri Karagenan untuk Tanaman Jagung Manis
Abstract
Hasil samping alkali industri karagenan (HSAIK) mengandung unsur kalium
yang dapat dimanfaatkan sebagai pupuk KCl yang berperan penting dalam
metabolisme dan proses fisiologis tanaman. Penelitian ini bertujuan menentukan
karakteristik HSAIK dan pupuk KCl HSAIK serta efektivitas pupuk KCl HSAIK
untuk tanaman jagung manis. Penelitian ini menggunakan tiga perlakuan.
Perlakuan 1 (P1) adalah penggunaan pupuk KCl HSAIK dengan dosis setara
100 kg/ha, perlakuan 2 (P2) adalah penggunaan pupuk KCl komersial 100 kg/ha,
dan perlakuan 3 (P3) adalah tanpa pemupukan KCl. HSAIK memiliki pH hingga
13 dengan konsentrasi KOH 2.23%. Kadar K2O pada pupuk KCl HSAIK adalah
1.86% dengan pH berkisar antara 7-8. Pemupukan kalium tidak berpengaruh
terhadap tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun, panjang daun, lebar daun,
dan bobot tongkol muda dengan kelobot. Pemupukan kalium berpengaruh
terhadap bobot brangkasan, jumlah tongkol, jumlah biji, dan bobot tongkol muda
tanpa kelobot. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pupuk KCl HSAIK dapat
digunakan sebagai pengganti pupuk KCl komersial.