Show simple item record

dc.contributor.advisorJacoeb, Agoes Mardiono
dc.contributor.advisorNurjanah
dc.contributor.authorCarepany, Carollyne
dc.date.accessioned2019-05-27T03:25:30Z
dc.date.available2019-05-27T03:25:30Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/97681
dc.description.abstractPedada (Sonneratia caseolaris) merupakan tanaman mangrove yang memilik potensi sebagai sumber antioksidan alami. Tujuan penelitian ini adalah menentukan komposisi kimia, komponen bioaktif, dan pengaruh letak daun pada ranting terhadap aktivitas antioksidan daun pedada menggunakan metode analisis DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhidrazyl) dan Cupric Ion Reducing Antioxidant Capacity (CUPRAC). Daun pedada diekstraksi secara maserasi menggunakan pelarut etanol 70%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun pedada memiliki komponen aktif golongan flavonoid, tannin, saponin, dan fenol hidroquinon. Letak daun mempengaruhi kadar total fenol dan aktivitas antioksidan ekstrak daun pedada. Daun yang menghasilkan total fenol dan aktivitas antioksidan tertinggi terdapat pada ekstrak daun pedada dalam kondisi masih muda yaitu daun yang terletak pada ranting nomor 1 - 3 setelah pucuk daun. Total fenol ekstrak daun pedada muda adalah 287.65 mgGAE/g dengan rendemen 5.14%. Aktivitas antioksidan DPPH dan CUPRAC yang tertinggi pada ekstrak daun pedada muda yaitu 22.13 ppm (tergolong sangat kuat) dan 73.96 mg asam askorbat/gr ekstrak.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcAntioxidantid
dc.subject.ddc2018id
dc.subject.ddcKapuk-Jakarta Utaraid
dc.subject.ddcAquatic Productid
dc.titleAktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Pedada (Sonneratia caseolaris) berdasarkan Letak Daun pada Ranting.id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordAntioksidanid
dc.subject.keywordSonneratia caseolarisid
dc.subject.keywordtotal fenolid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record