Strategi Daya Saing Kelapa Sawit Mentah dan Olahan Indonesia di Pasar Internasional.

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan daya saing kelapa sawit antara Indonesia dengan Malaysia dan menganalisis strategi yang dapat dilakukan Indonesia. Data primer diperoleh melalui wawancara dan kuesioner, data sekunder diperoleh dari literatur yang relevan. Berdasarkan hasil RSCA, kelapa sawit mentah (HS 151110) menunjukkan daya saing yang cenderung menurun dan cenderung berada dibawah Malaysia, sedangkan minyak kelapa sawit olahan (HS 151190) menunjukan daya saing yang cenderung meningkat dan berada diatas Malaysia. Berdasarkan hasil analisis IFE dan EFE, kelapa sawit Indonesia berada pada posisi yang kuat dan berdasarkan analisis IE Indonesia berada pada sel kelima, yaitu menjaga dan mempertahankan. Berdasarkan hasil analisis SWOT dan AHP menunjukan strategi daya saing kelapa sawit Indonesia di pasar internasional dipengaruhi oleh faktor keunggulan komparatif kelapa sawit (0.271), aktor yang paling berperan adalah pemerintah (0.223), tujuan yang menjadi prioritas utama dan paling ingin dicapai adalah menjadikan kelapa sawit sebagai industri pertanian yang berkelanjutan (0.386), serta alternatif strategi yang menjadi prioritas utama untuk diterapkan adalah memenuhi standar internasional dalam pelaksanaan pertanian berkelanjutan (0.295).