Semi Quantitative Risk Assessment Formalin untuk Produk Ikan Makarel Impor Beku di Jakarta.
View/ Open
Date
2018Author
Izdihar, Aulia
Trilaksani, Wini
Riyanto, Bambang
Metadata
Show full item recordAbstract
Makarel merupakan komoditas perikanan Indonesia yang umumnya diimpor dari
negara Jepang, China dan Netherland. Formalin merupakan bahan berbahaya dan
penilaian risiko bahaya formalin pada produk perikanan impor belum pernah
dilakukan. Risk Assesment merupakan suatu struktur ilmu berdasarkan proses
untuk menduga kemungkinan dan keparahan risiko yang tidak pasti. Tujuan
peelitian ini adalah memperkirakan keberadaan formalin pada ikan makarel
impor beku menurut jenis dan asal negara dan mengevaluasi bahaya formalin dan
menentukan tingkat bahaya formalin pada produk ikan makarel beku impor jenis
frozen pacific mackerel dan frozen atlantic mackerel. Penelitian ini menggunakan
metode semi quantitative risk assessment.Kadar formalin yang terkandung pada
ikan makarel beku diuji menggunakan test kit formalin (merck) untuk
mendapatkan hasil kualitatif dan uji spektrofotometri untuk mendapatkan hasil
kuantitatif. Kadar formalin pada ikan makarel beku berdasarkan jenisnya yang
diuji menggunakan metode spektrofotometri memiliki rata- rata 0,2383 ppm
(frozen pacific mackerel) dan 0,4891 ppm (frozen atlantic mackerel), sedangkan
kadar formalin pada ikan makarel beku berdasarkan asal negaranya memiliki ratarata
0,2383 ppm (Netherland), 0,4995 ppm (Jepang) dan 0,4829 ppm (China).
Nilai perkiraan risiko yang dihasilkan dari pengisian risk ranger adalah 68, hal ini
menandakan bahwa risiko bahaya yang ditimbulkan pada masyarakat Indonesia
khususnya provinsi DKI Jakarta termasuk ke dalam kategori tinggi.