Dinamika Kesiapan Petani Kelapa Sawit dalam Penerapan Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) di Provinsi Jambi.

Abstract

Bagi pemerintah Indonesia kelapa sawit merupakan salah satu komoditas ekspor yang berperan penting penghasil devisa negara. Namun ada beberapa pendapat bahwa industri perkebunan kelapa sawit menyebabkan kerusakan lingkungan di Indonesia. Akibatnya pemerintah Indonesia memberlakukan standar Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) guna menjaga keberlangsungan lingkungan akibat pengelolaan lahan perkebunan kelapa sawit. Tujuan penelitian ini adalah (1) menganalisis perubahan dalam penerapan kriteria ISPO pada tahun 2015 dan 2017; (2) menganalisis faktor – faktor yang mempengaruhi penerapan ISPO. Penelitian ini dilakukan di Provinsi Jambi pada periode Agustus sampai September 2017. Evaluasi kesiapan petani dalam mencapai standar ISPO dilakukan dengan metode wawancara terstruktur, hasil penilaian terhadap seluruh parameter yang telah ditetapkan sesuai prinsip, kriteria dan indikator yang ada dalam ketentuan ISPO kemudian dinilai dalam satuan persen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya perubahan secara nyata terhadap penerapan kriteria pada tahun 2015 dan 2017 yang dipengaruhi usia responden, pendidikan, luas lahan, usia tanaman, produktivitas dan pendapatan petani swadaya.