Pengaruh Komunikasi Orang Tua-Remaja dan Kontrol Diri terhadap Perilaku Cyberbullying di Sekolah Berbasis Agama
Abstract
Fenomena cyberbullying yang semakin sering terjadi akhir-akhir ini diantara remaja menjadi sebuah masalah yang harus segera diselesaikan karena dapat menghambat perkembangan remaja. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komunikasi orang tua-remaja dan kontrol diri terhadap perilaku cyberbullying remaja. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study. Penelitian ini dilaksanakan di SMP pada sekolah berbasis agama terpilih di Kota Bogor. Contoh pada penelitian ini berjumlah 81 remaja yang merupakan siswa dari SMP terpilih. Tempat dan contoh penelitian dipilih secara purposive. Data primer diambil melalui self-administered oleh siswa SMP. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata±SD skor indeks (0-100) untuk variabel komunikasi orang tua-remaja adalah 68.58±11.02; kontrol diri remaja adalah 55.14±6.34; dan perilaku cyberbullying remaja adalah 23.87±9.00. Hasil uji korelasi menunjukkan hubungan positif antara komunikasi orang tua-remaja terhadap kontrol diri remaja. Uji regresi menunjukkan bahwa komunikasi orang tua-remaja berpengaruh negatif signifikan terhadap perilaku cyberbullying. Selain itu, kontrol diri juga berpengaruh negatif signifikan terhadap perilaku cyberbullying pada remaja di sekolah terpilih. Hasil penelitian ini menegaskan pengaruh nyata komunikasi orang tua-remaja dan kontrol diri remaja dalam menurunkan perilaku cyberbullying remaja siswa SMP di sekolah berbasis agama.