Strategi Peningkatan Kinerja, Nilai Tambah, dan Mitigasi Risiko Rantai Pasok Daging Ayam di PT XY
Abstract
Pertumbuhan industri pengolahan daging ayam yang pesat memicu PT XY selaku industri daging ayam terintegrasi untuk memiliki daya saing tinggi, salah satunya dengan manajemen rantai pasok yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja rantai pasok melalui analisis kinerja, nilai tambah, dan risiko pada PT XY. Pengukuran kinerja dilakukan dengan metode SCOR-AHP menunjukkan hasil bahwa kinerja kandang komersial berada pada taraf sedang (87.53%), RPA dengan kinerja sangat baik (95.45%), dan PT Z dengan kinerja sangat baik (98.88%). Pengukuran rasio nilai tambah dengan metode Hayami didapatkan hasil pada kandang komersial sebesar 20.46%, RPA sebesar 3.22%, 3.31%, 3.66%, dan 3.03% untuk masing-masing produk karkas, boneless dada, boneless paha, dan parting, serta PT Z sebesar 25.37%. Analisis dengan metode FMEA dihasilkan bahwa mitigasi risiko difokuskan pada kandang komersial dan dengan metode HOR didapatkan pembatasan pembibitan DOC sebagai aksi mitigasi prioritas pertama. Tahap strategi peningkatan kinerja dengan metode ANP-BOCR menunjukkan bahwa strategi memaksimalkan penerapan teknologi pada kandang ayam sebagai prioritas utama untuk dilaksanakan.