dc.description.abstract | Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengkaji penggunaan sabun kalsium minyak kedelai terhadap karakteristik fermentasi dan populasi mikroba rumen. Ternak yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 12 ekor sapi Bali jantan dengan rataan umur 14-36 bulan dan bobot 197.20 ± 39.10. Rancangan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok dengan 2 perlakuan dan 6 kelompok. Perlakuan yang diberikan yaitu P0 (hijauan : konsentrat = 70:30)/kontrol dan; P1 (kontrol + 10% sabun kalsium dalam konsentrat). Peubah yang diamati meliputi populasi protozoa, bakteri total, nilai pH, konsentrasi amonia, konsentrasi VFA total dan parsial, serta estimasi metan. Data diuji dengan analisis uji t menggunakan SPSS 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suplementasi sabun kalsium minyak kedelai pada level 10% dalam konsentrat nyata meningkatkan (P<0.05) total VFA, proporsi propionat dan menurunkan (P<0.1) proporsi asetat dan valerat. Proporsi iso butirat, rasio asetat:propionat dan presentase estimasi metan juga nyata menurun (P<0.05) dengan pemberian sabun kalsium minyak kedelai. Disimpulkan bahwa suplementasi sabun kalsium miyak kedelai pada sapi Bali tidak mengganggu populasi mikroba dan dapat menstimulasi aktivitas fermentasi di dalam rumen serta menurunkan presentase estimasi metan. | id |