dc.description.abstract | Peningkatan genetik untuk pertumbuhan cepat pada ayam lokal Indonesia
perlu dilakukan melalui persilangan resiprokal antar rumpun ayam seperti ayam
kampung, sentul, dan kedu untuk mendapatkan tingkat heterosis yang tinggi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji performa persilangan ayam sentulkampung-
kedu (SKkedu) dengan ayam persilangan kedu-sentul-kampung
(keduSK) dan resiprokalnya umur 0-12 minggu. Jumlah ayam yang diamati pada
penelitian ini adalah 50 ekor SKkeduxkeduSK dan 55 ekor keduSKxSKkedu.
Pemberian pakan dilakukan 4 fase dengan perbandingan pakan komersial dan
dedak yaitu 100% pakan komersial untuk ayam umur 0-3 minggu, 80:20 untuk
ayam umur 3-4 minggu, 70:30 untuk ayam umur 4-5 minggu, dan 60:40 untuk ayam
umur 5-12 minggu. Rancangan acak kelompok (RAK) digunakan untuk
menganalisis data penelitian per minggu dengan perlakuan 2 jenis ayam dan
ulangan sebagai kelompok sebanyak 10. Peubah yang diamati adalah bobot badan,
pertambahan bobot badan, konsumsi pakan, konversi pakan, dan mortalitas. Hasil
pengamatan menunjukkan semua peubah tidak berbeda nyata. Persentase mortalitas
ayam persilangan SKkeduxkeduSK adalah sebesar 22% dan 25.46% pada ayam
persilangan keduSKxSKkedu. Pertumbuhan hasil persilangan ayam SKkedu dan
keduSK dan resiprokalnya adalah sama. | id |