dc.description.abstract | Analisis DNA mitokondria (COI) dilakukan untuk mengetahui kekerabatan pada ikan gabus, toman, betutu, baung, dan tor soro yang belum dilaporkan potensinya. Analisis DNA mitokondria (COI) dilakukan dengan tahap desain primer, isolasi DNA, PCR, elektroforesis, dan analisis bioinformatika. Profil protein diidentifikasi menggunakan metode SDS-PAGE, kadar protein albumin diukur menggunakan metode BCG, dan menganalisis keterkaitan gen COI dan protein. Primer yang didesain secara spesisifik teramplifikasi dengan baik pada 500-600 pb. Sekuens ikan gabus yang diperoleh dalam penelitian ini telah didepositkan pada GenBank dengan nomor akses KU204858. Profil protein kelima sampel ikan menunjukkan kesamaan dengan jumlah pita hasil elektroforesis sebanyak 15-18 pada 6,89-156,25 kDa. Kadar protein albumin ikan gabus, toman, betutu, baung, dan tor soro tidak berbeda nyata, namun elektroforegram protein menunjukkan ikan toman dan tor soro memiliki luas area protein albumin yang lebih besar dibandingkan ikan gabus, betutu, dan baung. Analisis DNA Mitokondria dapat diaplikasikan, sehingga menjadi alternatif penentuan sumber albumin. | id |