Show simple item record

dc.contributor.advisorAminah, Mimin
dc.contributor.authorMutahar, Nessa Viyanti
dc.date.accessioned2015-06-09T05:46:51Z
dc.date.available2015-06-09T05:46:51Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/75518
dc.description.abstractPenggilingan padi merupakan salah salah satu unsur dalam penanganan pasca pasca panen yang memerlukan proses penanganan dan pengolahan. Ketersediaan panen yang melimpah tidak seimbang dengan output beras yang dihasilkan dikarenakan banyak tingkat kehilangan pada proses penanganan pasca panen yang masih menggunakan alat tradisional. Dengan adanya permasalahan tersebut diharapkan rencana pendirian pabrik penggilingan padi modern (P3M) di Kabupaten Sukabumi dapat membantu permasalahan beras dari penanganan hingga pengolahan agar beras yang dihasilkan lebih optimal untuk memenuhi kebutuhan nasional. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Menganalisis tingkat kelayakan pengembangan proyek pendirian pabrik penggilingan padi modern (P3M) dari aspek non finansial dan (2) Mengalisis tingkat kelayakan pengembangan proyek pendirian pabrik penggilingan padi modern (P3M) dari aspek finansialnya. Data yang diperoleh baik data primer maupun sekunder, dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Data primer diperoleh dari hasil wawancara pemilik penggilingan dan pedagang pengumpul dan observasi di lokasi penelitian. Data sekunder didapat dari literatur-literatur terkait, kunjungan ke berbagai dinas, instansi dan tempat yang berhubungan dengan penelitian. Metode pengolahan data kualitatif digunakan untuk menganalisis aspek non finansial, sedangkan pengolahan data kuantitatif dilakukan dengan alat bantu Microsoft Excel untuk menganalis kriteria kelayakan secara finansial dengan menghitung Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Net B/C, Payback Period (PP), dan analisis sensitivitasnya sehingga dapat diketahui apakah penggilingan padi PT.XYZ layak atau tidak dijalankan. Berdasarkan aspek non finansial usaha P3M pada PT. XYZ layak secara pasar, dengan penggunaan mesin dan proses produksi yang modern usaha P3M ini layak secara teknis dan teknologi, dari aspek manajemen cukup memudahkan pelaksanaan dari perencanaan usaha P3M, dan juga layak secara sosial ekonomi karena diterima oleh masyarakat dan petani sekitar perusahaan. Dari hasil analisis kelayakan keuangan dari beberapa kriteria kelayakan investasi dengan umur investasi yang telah ditentukan yakni 12 tahun menghasilkan NPV usaha sebesar Rp 10.640.297.000,00 , IRR 37 persen, Net B/C atau PI adalah 4,17 dan PBP adalah 4,26 tahun. Nilai tersebut menunjukkan kelayakan dari suatu usaha. Hasil analisis sensitivitas menunjukkan Kenaikan biaya variabel yang dapat ditolerir sampai dengan 1,1 persen, sedangkan penurunan permintaan beras masih dapat ditolerir hingga 4,95 persen. Kenaikan biaya variabel dan penurunan permintaan tersebut merupakan batas maksimum apabila bisnis tersebut masih ingin dipertahankan kelayakannya dan apabila biaya variabel dan penurunan permintaan melebihi batas tersebut maka usaha tidak layak untuk dijalankan.en
dc.language.isoid
dc.subject.ddcBusiness managementen
dc.subject.ddcOrganization of productionen
dc.subject.ddc2014en
dc.subject.ddcSukabumi-Jawa Baraten
dc.titleStudi Kelayakan Pendirian Usaha Pabrik Penggilingan Padi Modern (P3M) pada PT. XYZen
dc.subject.keywordBogor Agricultural University (IPB)en
dc.subject.keywordInstitut Pertanian Bogoren
dc.subject.keywordIPBen
dc.subject.keywordFeasibility studyen
dc.subject.keywordRice millingen
dc.subject.keywordSensitivity studyen
dc.subject.keywordNet present valueen
dc.subject.keywordInternal rate of returnen
dc.subject.keywordFinancial benefiten


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record