Search
Now showing items 21-30 of 44
Substitusi Sebagian Pupuk Kimia dengan Pupuk Organik Hayati pada Budidaya Padi SRI (System of Rice Intensification)
(IPB (Bogor Agricultural University), 2016)
Budidaya padi konvensional di Indonesia ditandai dengan penggunaan
jumlah bahan kimia yang sangat tinggi diantaranya pupuk kimia NPK.
Penggunaan pupuk kimia yang sangat tinggi awalnya berdampak baik, namun
pada ...
Analisis Spasial Penyusutan Lahan Sawah Kawasan Mega Urban Jabodetabekpunjur – Bandung Raya
(IPB (Bogor Agricultural University), 2016)
Kondisi lahan sawah saat ini banyak mengalami konversi lahan. Beberapa
faktor yang menjadi pendorong konversi lahan sawah diantaranya adalah
pengembangan kegiatan industri dan permukiman. Dua kawasan metropolitan ...
Pengaruh Kompos dan Arang Terhadap Ketersediaan Unsur Mikro Cu dan Zn Pada Ultisol Jasinga
(IPB (Bogor Agricultural University), 2016)
Ultisol merupakan tanah sub-optimal dengan persebaran cukup luas di
Indonesia, termasuk Ultisol Jasinga. Tanah ini banyak diguakan sebagai lahan
pertanian perkebunan seperti kakao. Akan tetapi tanah tersebut memiliki ...
Kelimpahan dan Keanekaragaman Makrofauna Tanah pada Tiga Penggunaan Lahan Gambut di Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau
(IPB (Bogor Agricultural University), 2016)
Luas konsesi PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) di Teluk Meranti,
Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau sekitar 43400 ha dengan peruntukannya,
yaitu 70% untuk Hutan Tanaman Industri, 10% untuk tanaman unggulan, 5%
untuk ...
Retensi Air dan Tahanan Penetrasi Tanah pada Lahan dengan Sistem Budidaya Lorong Vetiveria zizanioides dan Flemingia congesta
(IPB (Bogor Agricultural University), 2016)
Sistem budidaya lorong merupakan sistem pertanian konservasi yang cukup banyak diterapkan untuk pengendalian erosi. Efektivitas budidaya lorong sebagai sistem pertanian konservasi tergantung pada jenis tanaman pagar yang ...
Hantaran Hidrolik Jenuh Pada Lahan Hutan Penelitian Dramaga Bogor
(IPB (Bogor Agricultural University), 2016)
Tanah dan air merupakan komponen penting yang mempunyai hubungan erat untuk mendukung keberlangsungan makhluk hidup. Ketersediaan air di dalam tanah ditentukan oleh jumlah air yang masuk ke dalam tanah (infiltrasi) yang ...
Pengaruh Trass dan Pupuk Fosfor terhadap Produksi Padi serta Perubahan Sifat Kimia Tanah Sawah
(IPB (Bogor Agricultural University), 2016)
Indonesia adalah salah satu negara yang mengkonsumsi beras tertinggi di
dunia. Lahan sawah sebagai sumber utama penghasil beras saat ini semakin
berkurang akibat konversi lahan pertanian ke non pertanian. Banyak unsur ...
Laju Infiltrasi Di Berbagai Penggunaan Lahan Desa Cibuluh, Kecamatan Tanjungsiang, Kabupaten Subang
(Bogor Agricultural University (IPB)Bogor Agricultural University (IPB), 2016)
Infiltrasi merupakan proses masuknya air secara vertikal ke dalam tanah
melalui pori–pori di permukaan tanah. Semakin tinggi kemampuan infiltrasi suatu
tanah maka akan semakin rendah aliran permukaan yang terjadi. ...
Turnover Bahan Organik Tanah di Bawah Tegakan Pinus (Pinus Merkusii) di Taman Wisata Alam Gunung Pancar dan Hutan Penelitian Dramaga
(Bogor Agricutural University (IPB), 2016)
Bahan organik tanah (BOT) merupakan komponen terpenting dalam
memperbaiki kualitas tanah. Bahan organik dalam tanah umumnya sedikit
sehingga perlu dipertahankan dan ditingkatkan. Kandungan BOT antara lain
tergantung ...
Uji Efektivitas Pupuk Hayati (Mikoriza) pada Tanaman Jagung (Zea mays)
(IPB (Bogor Agricultural University), 2016)
Pupuk memiliki berbagai macam jenis, salah satunya adalah pupuk hayati. Pupuk hayati merupakan pupuk yang mengandung mikroorganisme hidup yang berfungsi untuk memfasilitasi tersedianya hara dalam tanah bagi tanaman. Pupuk ...