Show simple item record

dc.contributor.advisorAtmakusuma, Juniar
dc.contributor.authorHasanah, Dewi Puspitasari
dc.date.accessioned2015-01-08T04:13:27Z
dc.date.available2015-01-08T04:13:27Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/73196
dc.description.abstractProduksi padi di Indonesia semkin rendah diakibatkan oleh adanya alih fungsi lahan ke sektor non pertanian. Sukabumi merupakan salah satu kota dengan lahan yang kecil, sehingga untuk memenuhi kebutuhan beras dalam kota, Sukabumi melakukan beberapa program salah satunya yaitu penerapan sistem tanam jajar legowo. Namun, permasalahannya yaitu masih terdapat petani yang menolak untuk menerapkan sistem tanam ini. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui perbandingan biaya dan pendapatan dari usahatani padi sistem tanam jajar legowo dan sistem tanam tegel. Hasil menunjukan bahwa biaya pada sistem tanam jajar legowo lebih kecil baik pada musim pertama maupun musim ke dua yaitu sebesar Rp 8 262 513 dan Rp 8 372 462. Sedangkan pada sistem tanam tegel yaitu sebesar Rp 8 714 746 dan 8 531 791. Dengan pendapatan sebesar Rp 10 595 067 pada musim satu dan Rp 5 463 178 pada musim dua. Sedangakan pada sistem tegel sebesar Rp 7 890 113 pada musim satu dan Rp (2 294 441) pada musim kedua. Nilai R/C ratio pada sistem tanam jajar legowo yaitu sebesar 2,28 dan 1,7 sedangkan pada sistem tegel yaitu 1,8 dan 0,7. Hasil uji beda menyatakan bahwa nilai pendapatan sistem tanam jajar legowo dengan sistem tanam tegel sama secara statistik.en
dc.language.isoid
dc.subject.ddcAgribusinessen
dc.subject.ddcIncomeen
dc.subject.ddc2014en
dc.subject.ddcSukabumi-Jawa Baraten
dc.titleAnalisis Perbandingan Pendapatan Usahatani Padi Sistem Tanam Jajar Legowo Dengan Sistem Tegel Kelurahan Situmekar, Sukabumien
dc.subject.keywordPendapatanen
dc.subject.keywordbiayaen
dc.subject.keywordRasio R/Cen


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record