Analisis Perbandingan Pendapatan Usahatani Padi Sistem Tanam Jajar Legowo Dengan Sistem Tegel Kelurahan Situmekar, Sukabumi
View/ Open
Date
2014Author
Hasanah, Dewi Puspitasari
Atmakusuma, Juniar
Metadata
Show full item recordAbstract
Produksi padi di Indonesia semkin rendah diakibatkan oleh adanya alih fungsi lahan ke sektor non pertanian. Sukabumi merupakan salah satu kota dengan lahan yang kecil, sehingga untuk memenuhi kebutuhan beras dalam kota, Sukabumi melakukan beberapa program salah satunya yaitu penerapan sistem tanam jajar legowo. Namun, permasalahannya yaitu masih terdapat petani yang menolak untuk menerapkan sistem tanam ini. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui perbandingan biaya dan pendapatan dari usahatani padi sistem tanam jajar legowo dan sistem tanam tegel. Hasil menunjukan bahwa biaya pada sistem tanam jajar legowo lebih kecil baik pada musim pertama maupun musim ke dua yaitu sebesar Rp 8 262 513 dan Rp 8 372 462. Sedangkan pada sistem tanam tegel yaitu sebesar Rp 8 714 746 dan 8 531 791. Dengan pendapatan sebesar Rp 10 595 067 pada musim satu dan Rp 5 463 178 pada musim dua. Sedangakan pada sistem tegel sebesar Rp 7 890 113 pada musim satu dan Rp (2 294 441) pada musim kedua. Nilai R/C ratio pada sistem tanam jajar legowo yaitu sebesar 2,28 dan 1,7 sedangkan pada sistem tegel yaitu 1,8 dan 0,7. Hasil uji beda menyatakan bahwa nilai pendapatan sistem tanam jajar legowo dengan sistem tanam tegel sama secara statistik.
Collections
- UT - Agribusiness [4614]