dc.description.abstract | Kelinci (Orictolagus cuniculus) berpotensi besar sebagai penghasil daging karena sifatnya yang prolifik, pertumbuhannya cepat, dan dapat memanfaatkan limbah pertanian sebagai pakan. Limbah tauge merupakan limbah pasar yang kandungan nutrisinya yang masih baik sehingga dapat digunakan sebagai pakan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengamati performa produksi kelinci lokal jantan muda yang diberi limbah tauge. Sebanyak 12 ekor kelinci lokal jantan muda dengan kisaran umur 12 minggu dan rataan bobot badan 747±104.53 g digunakan dalam penelitian ini. Tiga perlakuan pakan yang diberikan yaitu P0 berupa 100% pellet komersil, P1 berupa 30% limbah tauge dan 70% pellet komersil, serta P2 berupa 50% limbah tauge dan 50% pellet komersil. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa perbedaan perlakuan pakan tidak berpengaruh terhadap konsumsi bahan kering, protein kasar, TDN dan pertambahan bobot badan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa limbah tauge segar dapat dijadikan sebagai substitusi pakan kelinci hingga taraf 50% tanpa menurunkan performa produksinya. | en |