Show simple item record

dc.contributor.advisorMunandar, Jono M
dc.contributor.authorFaried, Mirfat
dc.date.accessioned2013-04-22T05:39:36Z
dc.date.available2013-04-22T05:39:36Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/62647
dc.description.abstractDi Indonesia ada banyak penyedia jasa di bidang internet termasuk PT. Telkom yang merupakan suatu perusahaan BUMN. Di kota Bogor PT.Telkom termasuk penyedia jasa internet yang cukup besar, khususnya kota Bogor peminat internet Speedy sangatlah pesat di tahun 2008 hingga mencapai kisaran 11.000 pengguna. Hal ini sangat berbeda jauh dibandingkan pada tahun 2006 yang hanya mencapai kisaran 700 pelanggan (Telkom Bogor, 2009). Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Mengidentifikasi kegiatan promosi yang dilakukan oleh PT. Telkom dalam penjualan Speedy. 2) Menganalisis efektivitas promosi yang dilakukan PT. Telkom dalam meningkatkan penjualan Speedy. Metode analisi menggunakan Regresi Berganda. Dari hasil Analisis Regresi berganda yang digunakan dengan data time series untuk mengamati pengaruh promosi terhadap tingkat penjualan Speedy di peroleh hasil Y= 8.222,554+ (-1127)X1 + 919X2 + (-1398)X3 + 633X4. Berdasarkan hasil olah data yang diperoleh dapat diinterpretasikan sebagai berikut 1) Harga koefisien konstanta adalah 8.222. Hal ini berarti jika segala sesuatu pada variabel independen dianggap konstan maka nilai penjualan (Y) sebesar 8.222 unit artinya jika tanpa promosi apapun maka nilai penjualan adalah sebesar 8.222 unit. 2) X1 memiliki t hitung -2.739 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,009 ( hitung < 0,1) maka variabel promosi X1 (advertising) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penjualan internet speedy. Nilai koefisien X1 sebesar -1127. Ini menjelaskan bahwa apabila terjadi penambahan biaya promosi dari advertisisng sebesar Rp. 1.000.000,- maka penjualan speedy (Y) akan mengalami penurunan sebesar 1127 unit, artinya kegiatan ini berbanding terbalik dengan peningkatan penjualan speedy. 3) X2 memiliki t hitung 5.222 dengan tingkat signifikansi sebasar 0,000. ( hitung < 0,1) maka variabel promosi X2 (sales promotion) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penjualan internet speedy. Nilai koefisien X2 sebesar 919 dan memiliki hubungan positif terhadap Y. Ini menjelaskan bahwa apabila terjadi penambahan biaya promosi dari Sales Promotion sebesar Rp. 1.000.000,- maka penjualan speedy (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 919 unit. 4) X3 memiliki t hitung -3.790 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. ( hitung < 0,1) maka variabel promosi X3 (personal selling) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penjualan internet speedy. Nilai koefisien X3 sebesar -1398. Ini menjelaskan bahwa apabila terjadi penambahan biaya promosi dari personal selling sebesar Rp. 1.000.000,- maka penjualan speedy (Y) akan mengalami penurunan sebesar 1398 unit, artinya kegiatan ini berbanding terbalik dengan peningkatan penjualan speedy. 5) X4 memiliki t hitung 2.388 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,021. ( hitung < 0,1) maka variabel promosi X4 (direct marketing) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penjualan internet speedy. Nilai koefisien X4 sebesar 633. Ini menjelaskan bahwa apabila terjadi penambahan biaya dari promosi direct marketing sebesar Rp. 1.000.000,- maka penjualan speedy (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 633 unit. Dalam hal ini variabel X4 (direct marketing) merupakan kegiatan yang berpengaruh dalam meningkatkan penjualan speedy.en
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleAnalisis Promosi Yang Mempengaruhi Tingkat Penjualan Speedy PT. Telekomunikasi (TELKOM) Indonesia di Kota Bogoren


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record