Show simple item record

dc.contributor.advisorMulyati, Heti
dc.contributor.authorSuryani, Emilda
dc.date.accessioned2013-04-19T02:39:42Z
dc.date.available2013-04-19T02:39:42Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/62554
dc.description.abstractPT XYZ adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pertanian dengan sub sektor hortikultura sayuran. Secara keseluruhan, pada tahun 2009 terjadi peningkatan permintaan sayuran sebesar 1,95 persen. Salah satu sayuran yang diproduksi PT XYZ yang permintaannya meningkat sebesar 188 persen pada tahun 2009 adalah brokoli. Meningkatnya permintaan sayuran, mendorong banyak perusahaan yang bergerak dibidang yang sama untuk berlomba - lomba menyediakan sayuran yang bisa diterima pasar dan pelanggan. Agar bisa memenangkan persaingan PT XYZ harus mencari strategi yang tepat. Salah satunya adalah dengan pengelolaan rantai pasokan, khususnya pemilihan pemasok. Pemasok berperan sangat penting bagi kelancaran operasional perusahaan. Dalam penelitian ini, pemasok brokoli yang akan dipilih adalah HSL, AGP, dan DD. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Menganalisis kondisi rantai pasokan PT XYZ dan (2) Menganalisis pemasok yang dipilih, kriteria dan subkriteria yang dipertimbangkan dalam pemilihan pemasok brokoli oleh PT XYZ. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif untuk menganalisis kondisi rantai pasokan PT XYZ, dan metode Proses Hirarki Analitik untuk memilih pemasok, kriteria, dan subkriteria yang dipertimbangkan PT XYZ dalam memilih pemasok. Responden untuk kuesioner identifikasi rantai pasokan, adalah Direktur Utama PT XYZ. Sedangkan untuk responden kuesioner PHA adalah Direktur Utama, Manajer Kebun, dan Supervisor Panen dan Pasca Panen. Metode pengambilan sampel tersebut menggunakan metode pengambilan sampel non acak yaitu judgement sampling. Anggota rantai pasokan PT XYZ terdiri dari pemasok, kebun perusahaan, distributor perusahaan, dan pelanggan akhir. Kriteria yang dipertimbangkan untuk memilih pemasok ada enam yaitu: harga, kualitas, ketepatan waktu pengiriman, ketersediaan sayuran, reputasi pemasok, dan pelayanan. Subkriteria ada tujuh belas yaitu: kesesuaian harga, memberikan diskon, mekanisme pembayaran mudah, kesesuaian sayuran dengan spesifikasi, kualitas sayuran konsisten, mengirimkan pesanan tepat waktu, lead time singkat, mampu menangani masalah transportasi, mampu memenuhi pesanan, persediaan untuk pesanan mendadak, pemasok dan produknya dikenal, dipercaya perusahaan, mudah dihubungi, memberikan informasi yang jelas, kecepatan respon pesanan, dan kecepatan dalam menyelesaikan keluhan pelanggan. Pemasok brokoli ada tiga yaitu pemasok HSL, pemasok AGP dan pemasok DD. Analisis PHA menunjukkan kriteria yang menjadi prioritas utama adalah kualitas sayuran dengan bobot 0,353. Subkriteria yang menjadi prioritas utama adalah kesesuaian sayuran dengan spesifikasi yang sudah ditetapkan dengan bobot 0,294. Sedangkan alternatif yang dipilih dan menjadi prioritas utama perusahaan adalah pemasok AGP dengan bobot 0,552.en
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleAnalisis Pemilihan Pemasok Brokoli Pada PT XYZ dengan Menggunakan Proses Hirarki Analitiken


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record