Show simple item record

dc.contributor.advisorPurwanto, N. Yanuar
dc.contributor.authorAfifah, Fatimah Nurul
dc.date.accessioned2013-04-15T04:29:13Z
dc.date.available2013-04-15T04:29:13Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/62206
dc.description.abstractAir merupakan sumber daya alam terbaharui, tetapi ketersediaannya tidak selalu sejalan dengan kebutuhannya dalam artian lokasi, jumlah, waktu dan mutu. Jumlah kebutuhan akan air untuk keperluan domestik (rumah tangga), industri dan pertanian selalu meningkat dengan meningkatnya jumlah penduduk dan juga karena peningkatan taraf hidup akibat pembangunan. Sebaliknya, potensi ketersediaan air relatif tetap dan beragam menurut tempat dan waktu. Keadaan ini sering mengakibatkan timbulnya masalah karena tidak seimbangnya ketersediaan dan kebutuhan pada tempat dan waktu tertentu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kebutuhan air, khususnya pada kawasan penduduk, industri dan pertanian dengan menggunakan model kebutuhan air kawasan, mengevaluasi antara ketersediaan dan kebutuhan air dalam suatu kawasan DAS. Pendugaan kebutuhan air untuk penduduk, industri dan pertanian di kawasan DAS Babon dapat disusun dengan menggunakan persamaan matematis dari kebutuhan air tanaman, Etc = 0,1666 x ETo x Kc (liter/detik), kebutuhan air penduduk dengan persamaan, KAP = Σ P x KADp x CP (liter/detik), dan untuk menghitung kebutuhan air industri menggunakan persamaan KAI = Σ I x KADi x CI (liter/detik), dimana kebutuhan air untuk industri dipengaruhi oleh luas lahan industrinya. Langkah pertama dalam analisis ini adalah mengumpulkan data sekunder berupa data potensi desa di DAS Babon yang meliputi data jumlah penduduk, luas lahan untuk pertanian irigasi, luas hutan, dan data jumlah untuk industri, serta data dan data curah hujan bulanan. Kemudian dilakukan analisis pendugaan kebutuhan air yang meliputi kebutuhan air penduduk, industri dan pertanian. Kemudian dilakukan analisis ketersediaan air (supply) yang merupakan fungsi dari hutan dengan curah hujan, setelah dilakukan uji validasi untuk mengetahui tingkat kebenaran dari pendugaan kebutuhan air yang dilakukan kemudian dilakukan analisis keseimbangan air yang informasinya disajikan dalam bentuk spasial.en
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titlePendugaan Kebutuhan Air di DAS Babon, Semarang- Jawa Tengah.en


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record