Show simple item record

dc.contributor.advisorTrisyulianti,Erlin
dc.contributor.authorFadli, Muhammad
dc.date.accessioned2012-07-30T07:03:11Z
dc.date.available2012-07-30T07:03:11Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/56190
dc.description.abstractPerkembangan produk mie instan yang sudah dianggap sebagai makanan cepat saji dan bahkan sebagai makanan pokok, menyebabkan tingkat persaingan pada industri mie instan ini semakin tinggi. Sehingga muncul sejumlah tantangan yang tidak dapat ditawar lagi bagi perusahaan. Salah satu tantangannya berasal dari sumber daya manusia perusahaan tersebut. Sumber daya manusia yang ada dalam suatu perusahaan memiliki keanekaragaman yang cukup tinggi menjadi salah satu bentuk modal yang sekarang ini mulai mendapat perhatian lebih dari para praktisi manajemen dan perusahan-perusahan, terutama perusahaan yang menginginkan untuk meningkatkan kinerja dan efisiensinya yaitu modal sosial. OCB lebih berkaitan dengan manifestasi seseorang (karyawan) sebagai makhluk sosial. Tujuan penelitian ini yaitu: (1) Menganalisis dimensi modal sosial yang terdapat pada karyawan PT Indofood CBP Sukses Makmur Cabang Makassar. (2) Menganalisis dimensi organizational citizenship behavior (OCB) pada karyawan PT Indofood CBP Sukses Makmur Cabang Makassar. (3) Menganalisis pengaruh modal sosial terhadap organizational citizenship behavior (OCB) pada karyawan PT Indofood CBP Sukses Makmur Cabang Makassar. (4) Menganalisis modal sosial yang paling berpengaruh terhadap organizational citizenship behavior (OCB). Lokasi penelitian di PT Indofood CBP Sukses Makmur Cabang Makassar, dari bulan Februari 2012 – Maret 2012. Data yang digunakan terdiri dari data primer dan data sekunder. Penentuan jumlah sampel yang akan diambil menggunakan rumus slovin (Umar, 2003) dengan tingkat kepercayaan 90%. Teknik penarikan sampel yang digunakan yaitu Proportionate Stratified Random Sampling Design. Metode analisis data yang digunakan adalah teknik struktural equation modeling (SEM). Semua data terbukti valid, dimana korelasi diantara pendapat atas pernyataan yang ada lebih besar dari 0,361. Sedangkan untuk uji reliabilitas dibantu software SPSS 17, diperoleh alpha hitung sebesar 0,923. Nilai alpha hitung lebih besar dari batas minimal 0,6, maka dapat disimpulkan bahwa butir-butir instrumen penelitian tersebut reliabel. Dari interpretasi jawaban kuesioner karyawan terhadap modal sosial diketahui bahwa ketiga indikator modal sosial yaitu struktural, relasional, dan kognitif mendapatkan hasil penelitian yang ‘Kuat’ dari para karyawan yaitu dengan nilai skor rataan secara berurutan yaitu: 3,87; 3,95; dan 3,65. Interpretasi terhadap OCB diketahui bahwa ketiga indikator OCB yaitu Courtesy, Civic Virtue, dan Conscientiousness mendapatkan hasil penelitian yang ‘Tinggi’ dari para karyawan yaitu dengan nilai skor rataan secara berururtan yaitu: 3,44; 3,70; dan 3,74. Sedangkan dua indikator lainnya yaitu Altruism dan Sportsmanship berada pada tingkat penilaian netral dengan masingmasing nilainya 3,30 dan 3,11. Hasil pengolahan data menggunakan Lisrel 8.30 menyatakan bahwa modal sosial memiliki pengaruh positif terhadap OCB yang dapat dilihat dari nilai koefisien konstruk (γ) sebesar 0,81. Modal sosial juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap OCB karena memiliki t-value lebih besar dari 1,96 yaitu sebesar 4,25 sehingga dapat disimpulkan bahwa modal sosial memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap OCB. Dimensi Relasional memiliki kontribusi terhadap OCB sebesar 0,62 (bernilai positif). Kontribusi tersebut menunjukkan bahwa dimensi relasional paling berpengaruh positif dan signifikan terhadap OCB.en
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titlePengaruh Modal Sosial Terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) Pada PT Indofood CBP Sukses Makmur Cabang Makassaren


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record