Show simple item record

Development Strategies Of PT. Madu Pramuka Cibubur And PT. Mutiara Tugu Ibu Depok

dc.contributor.advisorFuah, Asnath Maria
dc.contributor.advisorSiregar, Hotnida Caroline Herawati
dc.contributor.authorKhairani
dc.date.accessioned2012-06-13T02:26:07Z
dc.date.available2012-06-13T02:26:07Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/54851
dc.description.abstractBusiness of honey provides benefits to human life and the sustainability of nature. Market opportunities for the honey bee are still wide open so that additional support for the enhancement and enterprise development in Indonesia beekeeping is still needed.This research analyzed development strategiesof PT.Madu PramukaCibubur and PT. Mutiara Tugu Ibu Depok. These companies were chosen intentionally because they were experienced companies in thehoney bee business. The data were collected through interviews during a month from March until end of April 2011. The Internal Factor Evaluation(IFE) and the External Factor Evaluation(EFE) were assessedto figure out strengths, weaknesses,opportunities and threats of each company. IFE and EFE matrix were used to find out the position of each company. Thesuitable development alternative strategiesof each companies were obtained through Strengthweakness- opportunity-treat (SWOT) analysis and Quantitative Strategic Planning Matrix(QSPM).The properdevelopment strategies for PT. Madu Pramuka were increasingthe promotionand offering a discountforproducts other than honey (Total Attractiveness Score/TAS= 16,732), whereas PT. Mutiara Tugu Ibu Depok strategies wereincreasingthe number of agentand promotion, making the store more attractive, and making partnerships with other companies (TAS=13,976).en
dc.description.abstractUsaha madu bermanfaat bagi kehidupan manusia dan kelestarian alam. Peluang pasar untuk usaha lebah madu masih terbuka lebar sehingga menambah dukungan terhadap peningkatan dan pengembangan usaha perlebahan di Indonesia.Penelitian ini dilaksanakan di Perusahaan PT. Madu Pramuka, Cibubur dan PT. Mutiara Tugu Ibu, Depok.Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja berdasarkan pertimbangan bahwa perusahaan tersebut merupakan perusahaan yang berpengalaman dalam memproduksi dan menjual produk-produk lebah madu.Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan alternatif strategi yang paling sesuai untuk kedua perusahaan.Data diperoleh melalui teknik wawancara.Data penelitian dikumpulkan selama satu bulan yaitu awal bulan Maret sampai akhir bulan April 2011. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan IFE (Internal Factor Evaluation) dan EFE (External Factor Evaluation) untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dari masing-masing perusahaan.Setelah nilai IFE dan EFE diperoleh, posisi masing-masing perusahaan dapat diketahui dengan menggunakan matriks IFE dan EFE. Alternatif strategi masing-masing perusahaan diperoleh melalui analisis SWOT(strength-weakness-opportunitytreath) dan dilanjutkan dengan matriks QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix). Nilai IFE dari masing-masing perusahaan adalah 2,988 untuk PT. Madu Pramuka, serta 2,607 untuk PT. Mutiara Tugu Ibu, sedangkan nilai EFE untuk PT. Madu Pramuka adalah 3,129 dan nilai EFE PT. Mutiara Tugu Ibu adalah 2,609. Berdasarkan analisis SWOT pada PT. Madu Pramuka, strategi yang digunakan untuk memperkuat S-Oadalah mempertahankan kualitas produk untuk menambah kepercayaan konsumen memanfaatkan sifat kekeluargaan yang kuat antar karyawan dan atasan untuk bermitra dengan perusahaan lain. Pada PT. Mutiara Tugu Ibu, strategi yang dihasilkan adalah memanfaatkan teknologi yang modern untuk menghasilkan produk lain berupa produk diversifikasi, sehingga meningkatkan jumlah konsumen dan dapat memenuhi kebutuhan konsumen. Strategi S-T pada perusahaan PT. Pramuka adalah mempertahankan kualitas produk dan menambah jumlah agen untuk mengurangi persaingan yang relatif tinggi, sedangkan pada perusahaan PT. MTI, strategi S-T yang diperoleh adalah meningkatkan variasi produk, membuat kemasan madu semenarik mungkin serta mempertahankan kualitas produk. Strategi Strategi W-O pada perusahaan PT. Pramuka adalah meningkatkan promosi dan mengadakan potongan harga untuk memperkenalkan produk selain madu, sedangkan pada PT. MTI, strategi yang disarankan adalah menambah jumlah agen dan meningkatkan promosi dengan bermitra dengan perusahaan lain serta memperbaharui pamplet toko menjadi lebih menarik. Strategi Strategi W-T pada perusahaan PT. Pramuka adalah iii iii menggunakan kemasan yang menarik serta menambah kegiatan promosi, sedangkan pada PT. MTI meningkatkan promosi serta menambah jumlah agen untuk menghadapi persaingan yang tinggi. Faktor yang paling berpengaruh terhadap perusahaan PT. Madu Pramuka adalah faktor eksternal, sedangkan PT. Mutiara Tugu Ibu, faktor yang paling berpengaruh adalah faktor internalnya. Posisi untuk PT. Madu Pramuka adalah posisi II (tumbuh/bina), sedangkan posisiPT.Mutiara Tugu Ibu adalah posisi pertahankan dan pelihara, yaitu pada posisi V. Berdasarkan hasil analisis QSPM (Quantitive Strategic Planning Matrix), strategi yang paling tepat untuk PT. Madu Pramuka adalah meningkatkan promosi dan mengadakan potongan harga untuk memperkenalkan produk selain madu dengan nilai Total Atractiveness Score (TAS) sebesar 16,732, sedangkan PT. Mutiara Tugu Ibu memilih strategi menambah jumlah agen dan meningkatkan promosi dengan pameran, membuat toko menjadi lebih menarik , serta bermitra dengan perusahaan lain dengan nilai TAS 13,976.
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.subjectSWOTen
dc.subjectPT. Madu Pramukaen
dc.subjectPT. Mutiara Tugu IbuDepoken
dc.subjectthe development strategyen
dc.subjecthoneyen
dc.titleStrategi Pengembangan pada Perusahaan PT. Madu Pramuka Cibubur dan PT.Mutiara Tugu Ibu Depok.en
dc.titleDevelopment Strategies Of PT. Madu Pramuka Cibubur And PT. Mutiara Tugu Ibu Depok


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record