Upaya peningkatan penerimaan citarasa minuman fungsional berbasis kumis kucing (Orthosiphon aristatus Bl. Miq) dengan menggunakan beberapa ekstrak jeruk dari varietas yang berbeda dan flavor enhancer
Abstract
Minuman fungsional berbasis kumis kucing telah diformulasikan pada penelitian sebelumnya. Minuman ini masih memiliki mutu sensori dengan tingkat kesukaan citarasa antara agak suka dan suka (skor hedonik 5.57 dari skala 7.00). Penelitian lanjutan diperlukan untuk meningkatkan mutu penerimaan sensori minuman tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan penerimaan citarasa minuman fungsional berbasis kumis kucing melalui kombinasi penambahan ekstrak jeruk yang berbeda dan flavor enhancer dengan melihat pengaruhnya pada variabel respon citarasa (metode hedonik) dan aktivitas antioksidan (metode DPPH) serta pengaruhnya pada kemampuan antidiabetes (persentase inhibisi α-amilase relatif). Penelitian dilakukan di laboratorium Ilmu dan Teknologi Pangan dan Pusat Studi Biofarmaka IPB.