Show simple item record

dc.contributor.authorMahendra, Rizky
dc.date.accessioned2010-07-09T08:50:18Z
dc.date.available2010-07-09T08:50:18Z
dc.date.issued1999
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/31765
dc.description.abstractKaret alam mempunyai kelemahan sifat fisik seperti mudah lamt dalam pelamt karet, keras dan kaku pada suhu 10°C serta mengalami perubahan bentuk yang permanen bila ditarik. Elastisitas yang rendah menyebabkan karet tidak dapat kembali ke bentuk semula. Untuk itu perlu dilakukan pencampuran yang dimulai dengan pelunakan kemudian penambahan bahan penyusun kompon, pembentukan kemudian vulkanisasi agar elastisitasnya tinggi dan sifat fisiknya dapat diperbaiki. Carbon black - salah satu bahan penyusun kompon - memberikan efek penguatan terhadap sifat fisik vulkanisat (Blow dan Hepburn, 1982). Tenaga geseran (shearing force) saat penggilingan membuat molekul karet dan carbon black berinteraksi, sehingga dihasilkan vulkanisat yang mempunyai daya elatisitas yang tinggi. Interaksi di atas bergantung pada seberapa baik dispersi carbon black saat pencampuran.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titlePengaruh Tahap Pencampuran Carbon Black terhadap Sifat Fisik Karetid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record